Family Gathering Keluarga Besar "GAEK LUMAT" di Rumah Tuo Gando Tumpuk Tangah Berlangsung Meriah dan Sukses.

 

Sawahlunto (SUMBAR).GP- Kurang lebih 200 orang, anak dan cucu dari seorang Gaek bernama LUMAT berkumpul di rumah tuo, Gando Desa Tigo Tumpuk, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto, Rabu (2/4) kemarin.

Puluhan tahun yang lalu hidup Gaek Lumat dengan dua orang isterinya tercinta, kini sudah mempunyai keturunan anak cucu yang membaur dengan rasa suka dan cita, penuh keakraban saling berpelukan dan haru bisa berkumpul dengan satu acara halal bi halal idul Fitri 1446 Hijriyah/ 2025.

"Acara Ini dari kita untuk kita, tidak ada yang bengong sendiri, kita harus berbahagia bersama hari ini, ayo kita poto bersama secara  lengkap dan berpoto menurut perkempulan neneknya, mana Cucu Nurlela ? Mana cucu Nurbita ? Mana anak cucu Rohana, Cucu Rubani ,"  Panggil Tek Neng, sang pensiunan salah seorang guru Bahasa Inggris SMP di Jakarta mengatur poto bareng.

"Etek sengaja pulang dari Jakarta untuk menghadiri kegiatan Silaturahmi sesama anak, kemanakan dan para  cucu Gaek Lumat, yang juga dihibur oleh Organ Tunggal hari ini," papar Delfiningsih Mahyudin via mikrofon.

Silaturahmi keluarga besar dari keturunan Gaek Lumat ini, dihadiri oleh anak cucunya yang datang dari rantau  Malaisia, Batam, Palembang, Jakarta, Bengkulu dan Riau serta puluhan yang berada di kampung halaman sekitar Sumatera Barat.

Tampak hadir Ninik Mamak Suku Goba Sambung Tigo Tumpuk, Dt.Gunung, Pandito Ali, Permato Alam dan Singoapi pada acara doa hajatan akikah beberapa orang cucu Gaek Lumat.

"Senang dan bahagia kita bisa berkumpul bersama saat ini," ujar Mala Dewita Cucu Lumat yang berdomisili di Teluk Kuantan.

"Acara ini sangat bagus untuk memperkuat Silaturahmi dan kita bangga dan bahagia acara ini berlangsung meriah dan sukses. Akan kita diadakan minimal 2 tahun sekali," ujar salah seorang Pimpinan Cucu Gaek Lumat Helmididi Mantari Gilo kepada media.

"Tidak cukup Silaturahmi keluarga rantau jo keluarga serta  tasyakuran aqikah anak cucu di rumah tuo ini saja, tetapi moment halal bi halal Idul Fitri 1446 Hijriyah ini dilanjutkan pada Kamis (3/4) hari keempat idul fitri, sebagian cucu Lumat, melaksanakan wisata ke Pantai Carocok dan Pulau Mande Pesisir Selatan," ungkap Tek Neng.

#GP | Herman.