Sijunjung (SUMBAR).GP- Seusai shalat Jumat, ada Bapak di GDM Pak, tulis Adhan Chaniago pemilik Kartu PPWI bernomor 24-12-05005 yang dikeluarkan DPN PPWI dalam WhatsAppnya, pagi tadi.
Sekitar pukul 13.30 wib dengan mobil pribadi Adhan Chaniago yang punya nama lengkapnya Ramadhan Fitria, S.Pd., S.H., M.Pd. M.M., Jumat (20/12) tiba di GDM Muaro Sijunjung jln.Ahmad Syafii Maarif.
"Saya putra asli Nagari Muaro Kecamatan Sijunjung, kini sudah menetap di kampung, setelah puas mengabdi dan berkiprah di perantauan tepatnya di Kabupaten dan Kota Solok," ujarnya memulai bincang bincangnya siang itu.
"Sengaja saya datang kesini, memperkenalkan diri dan menyatakan keinginan bergabung dengan organisasi Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Cabang Sijunjung," ungkapnya penuh akrab.
Kalau kurang laweh ( luas- red) tapak tangan dengan niru diterima kehadirannya Adhan Chaniago disini, sambung Ketua PPWI Cabang Sijunjung, Herman, S.Ag yang menerima kehadiran Adhan Chaniago siang Jumat itu.
Panjang lebar berdiskusi dengan Adhan Chaniago anggota baru PPWI Cabang Sijunjung usai shalat Jumat sampai ke waktu asar, usai shalat asar dilanjutkan ramah tamah Adhan Chaniago dengan Ketua dan Sekretaris PDM Kabupaten Sijunjung Usman Gumanti, S.Pd.M.M.,Dt.Bagindo Marajo dan Mardiwan Arraisi tentang ke- Muhammadiyahan.
Diketahui, selain kader Muhammadiyah, Adhan Chaniago tercatat sebagai yang mandirikan Yayasan Pendidikan Cendikia Muslim yang bergerak dalam bidang pendidikan seperti TK,SD dan SMP yang fokusnya mengutamakan akhlak dan kwalitas pendidikan di Tanah Badantung.
"Di Muhammadiyah di Kabupaten Solok kita dipercaya sebagai Ketua Serikat Usaha Muhammadiyah yang dikenal dengan SUMU, setelah kita berada di kampung halaman ini kita juga akan mencoba menggerakkan organisasi SUMU itu nantinya," aku Adhan punya banyak usaha di Yayasan Pendidikan Cendikia Muslim itu.
Selain itu, dia juga mendirikan Yayasan Pendidikan Al Aziz, PT Insan Cendekia Mandiri Grup, CV Mitra Cendikia Media dan Yayasan Dauroh Herba Nusantara yang berkomitmen dalam memajukan pendidikan dan kewirausahaan.
Dari ceritanya diketahui, keterbatasan bukanlah halangan untuk menggapai yang dicita-citakannya. Sebagai anak ke 9 dari 9 orang bersaudara, yang sudah kehilangan kedua orang tuanya sejak kecil, harus berjuang keras untuk menghidupi dirinya sendiri sekaligus melanjutkan pendidikan.
Pendidikan dasar diawalinya dari TK Pertiwi Muaro Gambok, SDN 13 Muaro Gambok dan MTsN di Sijunjung. Kemudian melanjutkan ke Madrasah Aliyah (MA) Negeri Palangki.
Akhirnya dengan semangat belajar yang tak kenal lelah, Adhan maraih Sarjana (S 1) Pendidikan Biologi Universitas Maha Putra Muhammad Yamin dan dua gelar S-2 dalam bidang Manajemen Pendidikan Islam dari UIN Mahmud Yunus Batusangkar dan dan Manajemen dari STIE ABI Surabaya.
Ia juga menambah keahliannya bidang hukum meraih gelar S-1 dari Universitas Islam Balitar. Selanjutnya, strata dua dalam bidang Manajemen Pendidikan Islam diperolehnya dari STIT Pringsewu Lampung, saat ini sedang mengikuti program doktoral (S-3) di Malaysia dan UIN Makmud Yunus Batusangkar.
Yang pasti saya tidak hanya berfokus pada pengembangan diri sendiri, tetapi juga dalam pemberdayaan orang lain.
Pengalamannya sebagai pendidik pernah mengajar di MTs Muhammadiyah dan MDTA Muhammadiyah Sumani Solok. Selain aktif diberbagai organisasi kemahasiswaan saat kuliah, saat jadi guru aktif sebagai Pengurus Pusat Ikatan Guru Indonesia (IGI) dan menjadi pendiri Sagusatal atau Satu Guru Satu Buku Digital.
"Walaupun sebelumnya sudah ada teman teman PPWI Cabang Sijunjung, yang telah berhasil menerbitkan buku karyanya, saat ini dengan bergabung Adhan Chaniago ke PPWI Cabang Sijunjung, kita semakin bertambah kuat, karena pendatang baru ini adalah pelatih penulisan karya pendidikan dan pemilik beberapa buah penerbit yang akan memudahkan anggota PPWI menerbitkan karyanya," ungkap Herman.
Berbicara tentang PPWI, Adhan tidak berkeberatan membagi ilmu dan ketrampilannya dalam memajukan organisasi PPWI yang dipimpin Bang Wilson Lalengke ini.
"Kita siap berkolaborasi dengan teman teman anggota PPWI lainnya dengan membuat berbagai program demi kemajuan PPWI Cabang Kabupaten Sijunjung maupun kemajuan daerah Lansek Manih kedepannya," ujar Adhan yang telah sukses menerbitkan lebih 42 buku karyanya.
#GP | Red.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar