Sijunjung (SUMBAR).GP- MKKS SLB se Kabupaten Sijunjung buat pertama kalinya menggelar "Panen Karya dan Pentas Seni" di Gedung Pancasila Muaro, Rabu (18/9).
"Panen Karya dan Pentas Seni SLB se Kabupaten Sijunjung itu berjalan dengan lancar bahkan sangat meriah karena mendapat dukungan penuh dari Bapak Wakil Bupati, Bapak Kepala Dinas Kabupaten sijunjung, Pak Kacabdin Wilayah V," ungkap Kepala SLBN 1 Kamang Baru, Herman, S.Pd.
Selain dihadiri seluruh anggota MKKS SLB Kabupaten Sijunjung Panen Karya dan Pentas Seni SLB itu juga dihadiri Ketua dan Pengurus MKKS SLB Provinsi Sumatera Barat, Forkopimda, tokoh masyarakat, orang tua murid.
"Acara yang sukses ini, merupakan kegiatan Panen Karya dan Pentas Seni SLB Pertama di Provinsi Sumbar yang digelar SLB se Kabupaten Sijunjung saat ini," ungkap Herman.
"Tentu kami sangat bangga sekali, karena Kabupaten Sijunjung telah berhasil mengantarkan kami guru-guru "Pendidikan Khusus" membuat kegiatan yang belum pernah ada selama ini di Kabupaten lainnya Provinsi Sumbar, lanjut Herman menuturkan.
Bicara soal SLB Negeri 1 Kamang Baru, Herman yang sebelumnya pernah bertugas di SLB Negeri Pariaman itu, mengatakan, SLB Negeri 1 Kamang Baru yang berkampus di Simpang Kamang dibimbing oleh Pendidik dan Tenaga Kependidikan sebanyak 19 orang.
"Kami sangat bahagia sekali, mendengar paparan Wakil Bupati Sijunjung Irradatillah yang begitu simpatik dan memberikan dukungan penuh terhadap pendidikan khusus. Ini juga sebagai bukti yang luar biasa kami rasakan, bahwasanya kami juga mendapatkan perhatian dari pemerintah Kabupaten Sijunjung," ungkapnya.
Dikatakan Herman, SLBN 1 Kamang Baru, status tanahnya masih dalam pengurusan, karena saat ini komplek Sekolah ini masih numpang di wilayah tanahnya PT Berdikari, kita butuh bantuan semua pihak, termasuk Pemerintah Daerah agar secepatnya sertifikat tanah komplek SLB Negeri 1 Kamang Baru memiliki sertifikat milik sendiri.
"Karena belum adanya bukti otentik tentang status tanah, SLB Negeri ini, menjadi permasalahan serius dalam pengembangan sekolah kedepannya, pada hal SLB Negeri ini sangat diharapkan sekali keberadaan oleh masyarakat Kecamatan Kamang Baru ini," paparnya.
Dikatakan, berjumlah siswa saat sebanyak 63 orang, terdiri dri SDLB 36 orang SMPLB 16 orang SMALB 11 orang dengan jumlah pengajar 15 orang guru, 3 orang tendik dan seorang kepala sekolah.
Para siswa kami, lokasinya berjauhan sebagian besar dari Sungai Betung , Timpeh, Proyek, Sungai Rambutan, kami berharap kepada pemerintah daerah untuk menjembatani sekolah kami, agar mendapatkan sertifikat dan bisa mengajukan pembangunan lokal baru beserta asrama untuk menampung anak yang jauh dari lingkungan sekolah.
"Dengan adanya asrama, diharapkan siswanya bisa belajar dengan nyaman," tutur Herman.
"Saat ini SLBN Kamang Baru, hanya memiliki kantor, Pustaka dan 4 ruang kelas yang menampung 63 orang siwa, kami terpaksa mensekat ruang kels tersebut, untuk bisa siswa belajar dengan baik sesuai rombelnya," aku Herman.
"Demi tampilnya SLBN 1 Kamang Baru dalam Panen Karya dan Pentas Seni pertama se Kabupaten Sijunjung ini, para guru patungan demi terwujudnya kegiatan ini di Muaro Sijunjung. Kita sangat bangga dengan semangatnya para guru dan orang tua serta murid ingin tampil dalam event ini," tutup Herman.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar