Sijunjung (SUMBAR)GP- Ikatan Pelajar Muhammadiyah telah memasuki usia yang ke-63 tahun pada hari ini, Kamis 18 Juli 2024. Ikatan Pelajar Muhammadiyah atau yang biasa disebut IPM berdiri pada 18 Juli 1961.
IPM merupakan salah satu dari 7 organisasi otonom yang ada di Muhammadiyah. IPM didirikan sebagai pelopor, pelangsung, dan penyempurna amal usaha Muhammadiyah. IPM ditugaskan menjalankan amar ma'ruf nahi munkar di kalangan pelajar.
Dalam rangka memeriahkan milad IPM tahun ini, Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kabupaten Sijunjung menyelenggarakan Festival Literasi. Acara tersebut resmi dibuka Ketua PDM diwakili Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Sijunjung, Mardiwan Arraisi.
Dalam sambutannya, Mardiwan membagi motivasi dan berbagi pengalaman selama berkiprah di Ikatan Pelajar Muhammadiyah. Diketahui, Mardiwan pernah menduduki kursi Ketua Umum PW IRM Sumatera Barat periode 2004-2006.
"Hari ini saya merasakan betul apa yang sering disampaikan orang banyak. Pelajar hari ini adalah pemimpin dimasa depan. Saya berharap, anak anak bisa aktif dalam Muhammadiyah, baik menjadi kader persyarikatan, kader ummat, maupun kader bangsa." serunya kepada siswa-siswi MTs dan MA Muhammadiyah Koto VII.
"Besar harapan kami kepada anak-anak semua agar dapat menjadi reinkarnasi Buya Ahmad Syafi'i Ma'arif nantinya", tambah sekretaris Muhammadiyah Sijunjung itu.
Dzafran Gunawan, Ketua Umum Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kabupaten Sijunjung menyebut bahwa tema milad tahun ini adalah "Pelajar Berdampak, Indonesia Berdaya.
"Tema Milad Ikatan Pelajar Muhammadiyah yang ke-63 tahun ini sangat luar biasa. Pelajar Berdampak, Indonesia Berdaya" ucapnya.
Dzafran menambahkan bahwa hari ini sudah mulai banyak generasi muda yang kurang peduli terhadap bangsa dan negaranya. "Sebagai kader IPM, kita harus mampu menjadi seorang kader yang mampu berdampak, mampu memberi pengaruh positif terhadap lingkungan sekitar. Karena hari ini sudah mulai banyak generasi muda yang kurang peduli terhadap permasalahan disekitarnya. Jika bukan kita, siapa lagi?" tambah Ketua Umum PD IPM Sijunjung tersebut.
Dikatakannya bahwa festival tersebut mendapatkan bantuan dari BAZNAS Kabupaten Sijunjung sebesar Rp. 1000.000. "Kami selaku ketua panitia menyampaikan ribuan terimakasih kepada BAZNAS dalam membantu kesuksesan acara kami tersebut", ujar Ketua Panitia, Maulana Zukhra.
Maulana juga menyampaikan festival literasi tersebut terdiri dari beberapa rangkaian acara yaitu;
Pertama, Pembukaan dan Silaturahmi PD IPM Sijunjung dengan PR IPM MTs dan MA Muhammadiyah Koto VII pada Hari Kamis, 18 Juli 2024 di Komplek MTs/MA Muhammadiyah Koto VII
Kedua, Nonton Bareng, Film Sang Pencerah pada Hari Jum'at, 19 Juli 2024 pukul 19.00 di Gedung Dakwah Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif.
Ketiga, Bedah Tokoh Mengenal Lebih Dekat Buya Ahmad Syafii Maarif pada Hari Sabtu, 20 Juli 2024 di GDM Ahmad Syafii Maarif Muaro Sijunjung.
#GP | Herman | ZG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar