Sijunjung (SUMBAR )GP - Patah tumbuh, hilang baganti, ketek dalam piagan gadang dalam pusako. Itu kiasan pepatah lama, setelah beberapa tahun Gelar Dt.Nagari Kayo di suku Dalimo Sibakur diwakili oleh Jhon Hendri yang mendapat amanah untuk menjabat sebagai wakil Datuok Nagari Kayo.
Bertepatan hari Rabu tanggal 17 Juli 2024 pukul 14.00 wib dinobatkanlah "Muhamad Restu" gelar Dt.Nagari Kayo dalam usianya 15 tahun, menggantikan Alm Holidin Dt Nagari Kayo sebelumnya, acara Batagak Gala atau yang lazim di sebut masyarakat setempat Naik Nobat.
Pada saat tersebut dinobatkan juga Jhon Hendri sebagai yang menjalankan tugas Dt.Nagari Kayo, selama Muhammad Restu masih, ketek manjalang gadang ,binguang malakik cadiek, baligh ,berakal untuk pandaki bukik panurunan lurah.
Bertindak yang mengambil sumpah Dt Enda Kayo selaku urang tuo di Nagari Sibakur Kecamatan Tanjung Gadang, disaksikan seluruh Ninik mamak dengan baju kebesaran masing-masing mengambil sumpahnya setelah di bacakan do,a berakhirnya acara Batagak gala di Suku Dalimo di Nagari Sibakur.
Pada petang Selasa hingga subuh Rabu, menjelang penyembelihan kerbau pada pukul 04.00 diadakanlah hiburan gratis bagi masyarakat setempat dengan menghadirkan tiga grup randai satu grup tuan rumah dan dua grup randai tamu.
Tampil pertama dari tuan rumah, Grup randai Talang Permai Nagari Sibakur pimpinan Amir Khan membawakan cerita "Panglimo Gagah" sebagai pembuka acara hiburan malam itu.
Berikutnya tampilan kedua group randai "Putiek Kajadi Buah" Pimpinan Anes dan Era Wati menampilkan cerita berjudul "Ambun Suri" dari Nagari Kampung Dalam kecamatan Lubuk Tarok.
Sebagai penutup hiburan malam itu, tampil group randai "Muda Harapan" pimpinan Palindi Alam dari Nagari Buluh Kasok juga dari Kecamatan Lubuk Tarok.
#GP | M.Yota | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar