Padang Panjang(SUMBAR).GP- Bencana banjir Bandang yang terjadi di Padang Panjang, Agam dan Tanah Datar, tentunya menjadi duka bagi Sumatera Barat, bahkan nasional. Namun dibalik itu, Pj Wali Kota Padang Panjang Sonny Budaya Putra, Ap. M.Si bersama Satgas (Satuan Tugas) Penaggulangan Bencana terus berjuang membuat masyarakat dan kondisi Padang Panjang secepatnya bangkit dari Bencana.
Tak kenal lelah, pagi, siang hingga malam hari, Pj. Wali Kota Padang Panjang Sonny Budaya Putra bersama Pj. Sekretaris Daerah dan Satgas Penanggulangan Bencana disibukkan dengan berbagai kegiatan, mulai dari pengecekan lokasi bencana, menjumpai para korban di pengungsian hingga melakukan lobi agar bantuan bisa datang ke Padang Panjang. Itu semua tentunya untuk masyarakat Padang Panjang.
Sonny tak hanya memberi instruksi, ia langsung turun ke lokasi, setelah kejadian Banjir Bandang yang terjadi Sabtu Malam, Minggu paginya, Pj. Wali Kota Padang Panjang Sonny bersama Gubernur Sumbar Mahyeldi, langsung melakukan peninjauan ke lokasi bencana, mulai dari pengecekan aliran sungai di jembatan kembar, Batas Kota Padang Panjang, meninjau jalan terban di batas Kota dan di Lubuk Mata Kucing hingga ke jalan terban di Tanjuang.
Tak puas sampai disitu, Sonny pun langsung turun tangan ke lokasi Banjir Bandang di kelurahan Sigando, bersama petugas gabungan ia pun memimpin langsung proses pembersihan di Sungai dikawasan Solok Batuang, yang mana aliran sungai yang tersumbat membuat air dengan cepat meluap.
Terkait para pengungsi, Sonny terus memantau langsung kondisi terkini dari para pengungsi, melihat kerumah korban hingga menguatkan masyarakat yang dipengungsian. Tampak sekali ia tak mau sedikitpun kehilangan informasi, dalam satu kesempatan, ia meminta seluruh Lurah, Camat dan tim Satgas bencana untuk terus berkoordinasi dan menjalin komunikasi Intens.
Dalam Rapat Koordinasi yang digelar bersama dengan Lurah, Camat, Satgas bencana, dan pihak terkait, Sonny Budaya Putra, menginstruksikan seluruh jajarannya agar saling bersinergi membantu pemenuhan kebutuhan dasar warga yang terdampak banjir bandang di Kota Padang Panjang.
Kebutuhan seperti makanan, minum, kesehatan, obat-obatan, pakaian, perlengkapan untuk tidur, serta keperluan lainnya, sebut Sonny, harus dipastikan tersedia. Dikatakannya, Pemko telah mempersiapkan sarana dan prasarana seperti tempat pengungsian. Begitu juga dengan dapur umum.
“Warga yang dirawat diurus sebaik-baiknya. Kalaupun berkaitan pembiayaan akan ditanggung Pemerintah Pusat dan Provinsi. Pengungsi layani dengan baik. Segera rekap data dengan lengkap. Kita juga telah membentuk posko utama,” ujarnya.
Meskipun jiwanya terenyuh dengan bencana yang melanda Kota Padang Panjang, namun Sonny Budaya Putra tak kehabisan akal, ia terus memikirkan bagaimana masyarakat segera mendapat bantuan dan infrastruktur yang dilanda bencana alam dapat segera diperbaiki. Lobi-lobi pun mulai digencarkannya, tentu dengan harapan, bantuan datang, masyarakat segera bangkit, serta infrastruktur jalan bisa dengan segera di perbaiki agar ekomoni masyarakat kembali bangkit.
Dikunjungi Kepala BNPB, Pj. Wako Sonny Ajukan Perbaikan Jalan Lubuk Mata Kucing dan Tanjung
Pengajuan perbaikan jalan Lubuk Mata Kucing dan jembatan di Tanjung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si, mendapat respon positif Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, S.Sos, M.M, Selasa (14/05/2024). Perbaikan jalan di Lubuk Mata Kucing pascabanjir bandang, diperkirakan Rp 8 miliar. Sedangkan jembatan Tanjung mencapai Rp2 miliar.
Pj. Wako Sonny mengutarakan permohonan perbaikan saat kunjungan Kepala BNPB yang didampingi Kepala BMKG Prof. Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc. Ph.D, Gubernur Sumatera Barat, H. Mahyeldi Ansharullah, S.P Datuak Marajo, Forkopimda Provinsi, Anggota DPR RI, H. John Kenedi Aziz, M.H dan pejabat terkait lainnya.
“Dari permohonan yang diajukan, karena kondisinya cukup berat, tidak mungkin ditanggulangi dengan mengandalkan APBD. Alhamdulillah mendapat respon positif dari beliau. Beliau sudah berjanji segera membantu,” ujar Sonny. seraya mengatakan, dalam waktu dekat pihak BNPB bakal melakukan verifikasi terkait usulan fisik itu.
#GP | Red | Pariwara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar