Kepala Desa Kampung Baru Jalnibus, S.Pd.MM melaporkan via WhatsAppnya, malam ini, selain kerusakan dinding dan atap rumahnya Nuraini, juga seluas 4 hektar sawah yang akan dipanen dan sawah yang baru saja ditanam seluas 40 hektar di Desa Kampung Baru juga dilanda banjir bandang.
"Pondasi Jembatan dua buah jembatan penghubung antara Nagari Padang Sibusuk dengan Desa Kampung Baru, tergerus dan dikikis banjir Bandang itu," lanjut Jalnibus.
Kapolsek IV Nagari Segera Datang dan berikan Bantuan.
Setelah menerima laporan, tepat pukul 21.30 wib Kapolsek IV Nagari AKP Indra Putra dan didampingi oleh Kanit Aipda Riyan, Babin Kamtibmas Brigadir Andi Partawijaya SH serta Brigadir Ghufron segera tiba meninjau lokasi TKP dan langsung menyerahkan bantuan Sembako untuk korban longsor tersebut.
"Kita telah laporkan peristiwa bencana alam ini, kepada Camat Kupitan, Kapolsek IV Nagari , BPBD Kabupaten Sijunjung dan Kadis Dinas Sosial," ungkap Jalnibus.
Saat berita ini ditayangkan, telah hadir, selain Kapolsek dan Camat Kupitan sudah hadir pihak BPBD dan rombongan memonitor lokasi kejadian dan korban dipindahkan ke rumah tetangga.
Kerugian sementara yang diderita korban Nurani, diperkirakan Rp10 juta lebih karena dinding dan atap rumah serta perabotan tangganya rusak dan sekitar 60 m3 tanah longsor menutupi rumahnya.
Butuh alat mesin kecil pembuang tanah.
Lebih, lanjut Kepala Desa Jalnibus, berharap, kiranya Pemda Sijunjung atau pihak terkait menyediakan alat berat PC ukuran kecil untuk membuang tanah yang menimbun rumahnya Nurani, sampai saat ini hujanpun terus mengguyur desa tersebut.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar