Sijunjung (SUMBAR).GP- Kepala Desa Kampung Baru Kecamatan Kupitan, Jalnibus, S.Pd sedikitnya 400 jemaah banjiri masjid Alhidayah dalam memperingati isro' Mi'raj Nabi Muhammad Saw, Kamis, (8/2) berjalan sukses usai sholat Isya malam tadi.
Kades Jalnibus ungkapkan hal tersebut, Jumat subuh tadi, bahwa penceramah yang menyampaikan ceramah malam tadi itu Ustad Syafarudin, S.Ag dari Tigo Jangko Lintau, Tanah Datar.
Menurut Kades, Jalnibus, kegiatan ini terasa istimewa karena dihadiri oleh perwakilan perantau yang sengaja hadir dari Pengurus dan Pembina PB IKBK Propinsi Riau yaitu Bapak Sarinurdin MPd dan rombongan .
Buya Syafruddin dalam ceramahnya menyampaikan, peristiwa Isra' Mi'raj terjadi pada tahun ke 10 kenabian Muhamad SAW dimana beliau berumur 50 tahun, pada saat itu, Nabi mengalami ujian yang berat, disebabkan orang orang orang terdekat beliau yang selalu mendukung dan menyupor Nabi dalam berdakwa di panggil oleh Alloh SWT.
Mulai dari Istri beliau Siti Khadijah dan Paman Beliau Abdul Muthalib, sehingga tahun ini Nabi mengalami kesedihan yang luar biasa, Maka Alloh memerintahkan Malaikat Jibril untuk memperjalankan Nabi Muhamad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqso dengan mengendarai kendaraan secepat kilat yang disebut Buraq pada malam hari.
Sesampainya beliau di Masjidil Aqso langsung menuju Sidratul Muntaha, perjalanan yang luar biasa itu memberikan kado Istimewa bagi "Umat Islam" berupa perintah wajid Sholat.
Ditambahkan oleh Buya, bahwa Nabi Muhamad mendapatkan kelebihan diberikan Alloh yang luar biasa yang tidak dimiliki oleh Nabi dan Rasul sebelumnya yaitu Nur Muhamad, dimana Alloh berikan separoh kepada Nabi Muhamad SAW, seperempatnya buat nabi Yusuf AS dan sisa seperempatnya buat Manusia dan alam ini.
Kades Jalnibus dalam sambutannya mengatakan, ada 2 peristiwa penting pada pekan ini yang akan kita sukseskan diantaranya, pertama peringatan Isra' Mi'raj yang kita selenggarakan malam ini, kedua tanggal 14 Februari 2024, bagi warga wajib pilih datang ke TPS untuk menyalurkan aspirasi sesuai hati nurani.
"Mari kita tingkatkan angka partisipasi dan persentase keaktifan kita dalam mencoblos tahun ini," ajak Kades.
Tokoh perantau Pembina PB IKBK dari Provinsi Riau Sari Nurdin "mengapresiasi kegiatan malam ini, perlu kita pertahankan kearifan lokal dan budaya Islami ini kedepannya."
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar