Padang Panjang(SUMBAR).GP- Setelah berlangsung selama dua hari, kegiatan Workshop Prakerja dan Bimbingan Karir yang digelar Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) berkolaborasi dengan SMK N 2 Padang Panjang resmi ditutup, Rabu (21/02/2024).
Kegiatan diikuti 120 siswa-siswi kelas XII dari jurusan Teknik Komputer dan Jaringan, Rekayasa Perangkat Lunak, Multimedia dan Pertelevisian tersebut ditutup Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si.
Ia menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan ini karena para siswa memiliki gambaran terkait peluang dan jenjang karir apa saja yang bisa ditempuh setelah tamat sekolah.
“Selepas tamat sekolah kita harus tahu arahnya mau ke mana. Mau melanjutkan ke perguruan tinggi atau mau langsung bekerja. Semua pilihan itu baik. Tergantung dari kita maunya ke mana, dan keahliannya di mana,” sebut Sonny.
Pada kesempatan tersebut, Sonny juga menyampaikan beberapa program Pemerintah Kota terkait dengan peluang kerja melalui pelatihan yang diselenggarakan DPMPTSP yang bekerja sama dengan Balai Pelatihan maupun instansi terkait lainnya.
“Untuk mengurangi angka pengangguran kita memiliki berbagai program pelatihan kerja yang bisa diikuti siswa-siswi yang telah menamatkan sekolah. Di antaranya ada program magang ke Jepang, pelatihan alat berat, konstruksi bangunan dan masih banyak lagi pilihan,” ungkapnya.
Sonny berharap dengan adanya kegiatan ini bisa membuka wawasan para siswa dan siswi untuk berpikir lebih luas terkait langkah apa yang akan diambil selepas menamatkan jenjang pendidikan putih abu-abu.
Kepala DPMPTSP, Fhandy Ramadhona, S.STP mengungkapkan, kegiatan yang digelar 20-21 Februari tersebut menghadirkan narasumber dari BP3MI Sumatera Barat, Pengantar Kerja Kabupaten Tanah Datar, Ketua Bursa Kerja Khusus SMK N 2 Padang Panjang.
"Serta perusahan industri di antaranya, PT. Profaskes Softtech Indonesia dan PT. Gnet Biaro Akses,” ungkapnya.
#GP | DF | Rifki
Tidak ada komentar:
Posting Komentar