Padang(Sumbar), GP - Sekelompok mahasiswa dari Universitas Putra Indonesia (UPI) YPTK Padang melaksanakan kegiatan sosialisasi tentang bahaya perilaku agresi di Panti Asuhan Alfath Tauhid, Sebrang Padang Pada Sabtu, 13Januari 2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anak-anak panti asuhan tentang dampak negatif dari perilaku agresi dan membekali mereka dengan keterampilan untuk menyelesaikan konflik dengan cara yang damai.
Kegiatan sosialisasi diawali dengan sambutan dari perwakilan UPI YPTK dan pengurus Panti Asuhan Alfath Tauhid.
Kemudian, mahasiswa memberikan materi edukasi tentang perilaku agresi, seperti definisi, penyebab, dan dampaknya. Materi disampaikan dengan cara yang menarik dan interaktif, menggunakan permainan dan simulasi.
Anak-anak panti asuhan tampak antusias mengikuti kegiatan sosialisasi.
Mereka aktif bertanya dan berdiskusi tentang materi yang disampaikan. Pada akhir kegiatan, mahasiswa memberikan tips dan trik untuk menyelesaikan konflik dengan cara yang damai, seperti komunikasi yang baik, empati, dan kerjasama.
Ketua pelaksana kegiatan, Bima Akbar Nugraha, mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk dilakukan karena anak-anak panti asuhan rentan mengalami perilaku agresi.
"Mereka mungkin mengalami trauma atau tekanan di masa lalu yang dapat memicu perilaku agresi," kata Bima. "Oleh karena itu, kami ingin memberikan mereka pengetahuan dan keterampilan untuk mengatasi perilaku agresi dengan cara yang sehat, Ujar Bima AKbar Nugraha
Sementara itu Pengurus Panti Asuhan Alfath Tauhid, Ustadz Ali mengapresiasi kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa UPI YPTK.
"Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi anak-anak panti asuhan," kata Ustadz Ali
"Mereka belajar banyak tentang bahaya perilaku agresi dan bagaimana menyelesaikan konflik dengan cara yang damai" Sebut Ustadz Ali
Berikut beberapa poin penting dari kegiatan sosialisasi :
* Perilaku agresi adalah perilaku yang bertujuan untuk menyakiti orang lain, baik secara fisik maupun verbal.
* Perilaku agresi dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti faktor biologis, lingkungan, dan pengalaman pribadi.
* Perilaku agresi dapat memiliki dampak negatif, seperti merusak hubungan sosial, menyebabkan kekerasan, dan mengganggu kesehatan mental.
* Ada beberapa cara untuk menyelesaikan konflik dengan cara yang damai, seperti komunikasi yang baik, empati, dan kerjasama.
Mahasiswa UPI YPTK berharap bahwa kegiatan sosialisasi ini dapat membantu anak-anak panti asuhan untuk tumbuh menjadi pribadi yang damai dan berprestasi, Tutupnya
#GP
Tidak ada komentar:
Posting Komentar