Akhir Tahun 2023, IPH Padang Panjang Berfluktuasi Sangat Rendah - Go Parlement | Portal Berita

Breaking

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN SIJUNJUNG

PENGUMUMAN DAFTAR CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI SIJUNNUJG Tahun 2024 Nomor : 20/PP.04-PU/1303/2024 SYARAT MINIMAL PEROLEHAN SUARA SAH 10(Sepuluh) % dari Total seluruh Suara Sah Kabupaten Sijunjung (10/100 x 134.476) = 13.447,6 (dibulatkam keatas menjadi 13.448 Minimal Suara Sah)* -- *Keputusan KPU Kab.Sijunjung Nomor 655 Tahun 2024 TEMPAT PENDAFTARAN---Kantor KPU Kabupaten Sijunjung Jl. M. Yamin, SH, Nomor 07 Muaro Sijunjung KONTAK PERSON---Zamri 085265970434--Viko 085263208822 JADWAL DAN WAKTU PENDAFTARAN > Selasa Tanggal 27 Agustus 2024 - Pukul 08: 00 WIB s/d Pukul 16 WIB > Rabu Tanggal 28 Agustus 2024 - Pukul 08: 00 WIB s/d Pukul 16 WIB > Kamis 29 Agustus 2024 - Pukul 08: 00 WIB s/d Pukul 16 WIB IMPORTANT ! INFORMATION ! Sumber . Amar putusan MK Nomor 60/PUU-XX/2024 . Peraturan KPU Nomor 8 Tahun 2024

Akhir Tahun 2023, IPH Padang Panjang Berfluktuasi Sangat Rendah

Rabu, Januari 03, 2024


Padang Panjang(SUMBAR).GP- Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Padang Panjang, Indeks Perkembangan Harga (IPH) kota ini pada minggu terakhir Desember 2023 lalu berada pada angka 0,027% atau berfluktuasi sangat rendah. 


“Komoditas utama yang berkontribusi untuk fluktuasi ini adalah bawang merah, daging ayam ras, telur ayam ras,” ungkap Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setdako, Putra Dewangga, S.S, M.Si saat mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi bersama Kementerian Dalam Negeri secara virtual di Ruang VIP Lantai II Balai Kota, Rabu (03/01/2024).


Diungkapkan, pada akhir tahun 2023 lalu, 51 komoditas berada pada harga yang relatif stabil. Fluktuasi terjadi pada 14 komoditas. 


“Dari 14 komoditi yang mengalami fluktuasi, tujuh komoditas mengalami kenaikan harga. Di antaranya daging ayam broiler naik 2.57 persen, bawang merah 0,64 persen, bawang putih 1,97 persen dan ikan kembung naik 4,17 persen. Tujuh komoditi lainnya mengalami penurunan harga. Seperti cabai rawit, cabai merah dan lainnya,” terang Putra.


Ditambahkan, adapun catatan khusus dari Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), daging ayam broiler masih terus mengalami kenaikan harga. Ini akibat pakan ternak yang masih tinggi, terutama harga jagung pipilan untuk ternak dan konsentrat yang masih impor.


“Sementara cabai merah masih mengalami penurunan harga karena mulai masuknya masa panen pada beberapa daerah sentra produksi cabai merah di beberapa wilayah Indonesia,” sebutnya.


Selanjutnya, bawang merah juga mengalami kenaikan harga karena curah hujan yang mulai tinggi pada beberapa wilayah sentra produksi bawang merah sehingga mengurangi hasil produksi petani.


“Bawang putih kembali juga naik pada akhir Desember lalu, penyebabnya karena harga bawang putih dari negara asal (Cina) juga naik signifikan, $700/ton menjadi $1.200/ton. Sehingga menyebabkan naiknya biaya impor bawang putih, berimbas dengan naiknya harga pada tingkat konsumen,” ujar Putra.


Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.S.i yang turut mengikuti rakor tersebut mengungkapkan, perlu dianalisis dan dilaporkan upaya apa saja yang sudah dilakukan masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) dalam hal pengendalian Inflasi.


Di samping itu, Sonny juga meminta kepada TPID dan pihak terkait untuk terus melakukan pemantauan pasokan dan sidak pasar serta melakukan operasi pasar.


“Diharapkan dukungan dari BPKD dalam penyaluran BTT (biaya tak terduga-red) guna pengendalian inflasi. Pantau terus kenaikan IPH Padang Panjang dan segera ambil langkah-langkah yang diperlukan jika ada gejala kenaikan yang signifikan. Serta gerakan tanam cabai agar lebih disosialisasikan dan digebyarkan,” ujarnya.


Turut hadir pada kesempatan tersebut, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota, Dr. Winarno, M.E, Forkopimda dan perwakilan OPD. 


#GP | DF | Rifki

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HASIL PEMILU

Pages

SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS