"Kegiatan perpisahan secara resmi tersebut dilakukan mulai pukul 8.00 wib, dengan mengundang Asril Latif kembali ke kantor desa, karena beliau sejak 1 September 2023 sudah mulai non aktif karena batas usianya mencapai 60 tahun," ungkap Jalnibus, Selasa.
"Kita secara bersama dengan aparatur lainnya, memberikan reward kepada beliau Asril Latif berupa Piagam Penghargaan atas pengabdiannya selama 25 tahun, Tanda Kasih berupa Tabanas, BPJS Kesehatan untuk 2024 yang digagas oleh Perangkat dan Staf Desa serta BPD," jelas Jalnibus.
"Bapak Asril Latif sudah memperlihatkan keikhlasan dan kesukarelaan yang baik, dalam mengabdi dan melayani masyarakat, ini perlu kita contoh dari beliau," ucap Sekretaris Desa Nurlelawati S.Ap dalam sambutannya mewakili kepala desa dan masyarakat.
Sedangkan Asril Latif dalam kata perpisahannya, menyampaikan terima Kasih kepada Kades, BPD, Perangkat dan Staf, Lembaga serta masyarakat, di mana sewaktu aktif bertugas banyak kekurangan dan kelemahan.
"Capek muluik ta katoan , capek tangan ta jamboaan , capek kaki ta langkahan dalam pergaulan, belum maximal membantu masyarakat dalam pelayanan kantor, kiranya mohon diri ambo dimaafkan, tarimo kasih atas tanda Kasih ini, semoga menjadi amal bagi kawan kawan kasadonyo," ungkap Asril Latif haru.
Asril Latif berusia (60) pada bulan Agustus 2023 lalu, pendidikan ex SMEA Tanjung Ampalu, suku Sikumbang Godang, memiliki seorang Istri bernama Asnimurni dengan 2 orang anak, Gusmiati Fitri 25 tahun dan Sepmayanti 19 tahun.
Telah mengabdi sebagai staf Kantor Desa Kampung Baru selama 25 tahun dari 1998-2023 dan dipimpin oleh empat orang kepala desa bernama Zulkifli Usrah, Muslim Jamil, Arliyus Rajo Alam dan Jalnibus, S. Pd., MM.
"Kita mengucapkan terima kasih atas pengabdiannya Bapak Asril Latif di desa ini, sudah memberikan pemikiran , tenaga, waktu dan pengorbanan lainnya untuk kemajuan dan pembangunan Desa Kampung Baru, semoga semua itu bernilai Ibadah , Aamiin Allohuma Aamiin," ungkap Jalnibus.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar