Sijunjung (SUMBAR).GP- Pertama mengucapkan kami ucapkan selamat kepada anak kita Israr Wediawan dari keluarga tidak mampu yang dapat beasiswa dari Timur Tengah, tentu keberhasilan nya ini tidak lepas dari dorongan keluarga, pihak sekolah dan kuatnya semangat dalam dirinya sendiri untuk sukses dalam hidupnya.
Demikian ungkapan Wali Nagari Buluh Kasok Kecamatan Lubuk Tarok, ketika diminta media komentarnya sehubungan dengan terpilihnya anak muda asal Buluh Kasok jadi mahasiswa beasiswa di Yarmouk University (YU), Yordania,Minggu (24/9).
"Semangat yang seperti yang ditunjukkan Israr ini, membuat kita gembira dan bahagia, hal seperti ini harus dijadikan contoh bagi anak-anak muda lainnya, dimana ada kemauan di situ ada jalannya," ujar Asriwandi.
Dikatakannya, Israr ini anak yang baik dia juga aktif dalam kegiatan keagamaan dan menjadi khatib pada waktu sholat jumat di kampung saat ia libur sekolah, dia juga di nobatkan sebagai khatib adat nagari saat ini dari suku Malayu.
"Di Nagari Buluh Kasok sebagai khatib adat nagari itu bergilir dari suku ke suku lainnya sekali dua tahun," jelas Wali Nagari Buluh Kasok.
Harapan kita, ucap Asriwandi setiap tahun ada anak-anak kita dari Kabupaten sijunjung ini yang bisa sekolah ke Timur Tengah, sehingga ilmu nya nanti berguna bagi masyarakat untuk kemajuan masyarakat di Kabupaten Sijunjung atau pun negara lainnya seperti halnya anak kita Boni Irawan mendapat beasiswa di Australia program S3 putra Nagari Buluh Kasok juga.
Selamat dan sukses untuk Israr Wediawan. Namun saat ini Israr Wediawan sangat mengharapkan bantuan dari kita semua untuk biaya keberangkatan ke Yordania. Sebab Beasiswa diterima ketika ia sudah mulai perkuliahan di Yordania.
Seperti diberitakan TopSumbar, Isral Wediawan, alumni Pondok Pesantren (Ponpes) Kauman Muhammadiyah, Padang Panjang diterima kuliah di Yarmouk University (YU), Yordania.
“Rencana hari Selasa tanggal 26 September 2023 berangkat,” ujar Isral saat dikonfirmasinya pada Sabtu (23/9/2023).
“Di YU, Isral akan kuliah pada Fakultas Syariah Islamiah, Jurusan Fiqh,” sambungnya.
Keberangkatan Israr mendapat perhatian dari berbagai pihak, terbukti BAZNAS Sumbar, BAZNAS Sijunjung serta para dermawan lainnya turut berkontribusi untuk keberlanjutan studi putra Nagari Buluh Kasok, Kecamatan Lubuk Tarok tersebut.
“Isral adalah anak yang aktif di kegiatan keagamaan, beliau hafidz dan juga Mutqin tujuh juz,” ujar Ali, staff Pondok Pesantren Kauman saat dihubungi.
Salah seorang warga Nagari Buluh Kasok, Resna, mengatakan “Isral adalah kotik di nagari”.
Dengan berhasilnya Israr melanjutkan studi ke Timur Tengah, kian menambah jumlah pelajar asal Sijunjung yang berhasil kuliah di luar negeri dan akan berkontribusi terhadap daerah dimasa depan.
#GP | Herman | AG.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar