Dinas Pendidikan Kabupaten Sijunjung Melalui Bidang SD Melakukan Penguatan Implementasi kurikulum Merdeka Bagi Guru Pendidikan Agama Islam. - Go Parlement | Portal Berita

Breaking

HUT PPWI KE 17

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Mengucapkan Selamat HUT ke 17 PPWI Puji Basuki, SP.MMA Nama lengkapnya Kadis Pendidikan Sijunjung

Dinas Pendidikan Kabupaten Sijunjung Melalui Bidang SD Melakukan Penguatan Implementasi kurikulum Merdeka Bagi Guru Pendidikan Agama Islam.

Kamis, Juli 20, 2023



Sijunjung (SUMBAR).GP-  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung melalui Bidang SD menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Guru Pendidikan Agama Islam (PAI)  di Hotel Bukit Gadang, Senin, Selasa dan Rabu (17-19 Juli 2023).


Kasi Kurikulum Bidang SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Purwani, S.Pd selaku panitia pelaksana mengatakan,  Bimtek Penguatan Implementasi kurikulum Merdeka diikuti 91 orang Guru PAI dengan dua angkatan.


Angkatan pertama dilaksanakan di Hotel Bukit Gadang Muaro pada tanggal 17-19 Juli 2023 dengan jumlah peserta sebanyak 46 orang. Dan angkatan kedua ditempat yang sama akan dilaksanakan pada 4-6 Agustus 2023 dengan jumlah peserta 45 orang.


Bimtek angkatan pertama kemarin dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sijunjung diwakili Kabid SD Ade Primawati, ST dengan Fasilitator
Nofri Sumantri, S.Pd.I  Guru PAI SDN 9 Talang Babungo Kabupaten Solok.

Ade Primawati, ST dalam pengarahannya mengajak peserta Bimtek ini, agar guru guru bersedia  merubah pembelajaran yang berpihak kepada  siswa sesuai dengan karakteristik anak. "Kemudian diharapkan para  guru agar bisa memanfaatkan Platform Merdeka Mengajar (PMM) dengan sebaik baiknya, demi peningkatan kegairahan dalam proses belajar dan mengajar," ujarnya.


Lebih lanjut, Purwani Kasi Kurikulum SD yang mantan Kepala Sekolah Dasar itu, mengatakan, saat ini semua guru harus benar benar paham bahwa Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) ini berupaya untuk memulihkan pembelajaran demi mewujudkan transformasi pendidikan di Indonesia ke arah yang lebih baik.


"Pada Kurikulum Merdeka, guru dapat mengenali potensi murid lebih dalam guna menciptakan pembelajaran yang relevan," jelas Purwani.

#GP | Herman.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

IKLAN ADVERTNATIVE

Pages

SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS