Nilam Cayo : Keterbatasan Ruang dan Media Bukan Halangan Untuk Berkarya. - Go Parlement | Portal Berita

Breaking

HUT PPWI KE 17

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Mengucapkan Selamat HUT ke 17 PPWI Puji Basuki, SP.MMA Nama lengkapnya Kadis Pendidikan Sijunjung

Nilam Cayo : Keterbatasan Ruang dan Media Bukan Halangan Untuk Berkarya.

Minggu, Juni 25, 2023



Sijunjung (SUMBAR).GP- Empat warga Negara Republik Indonesia, tahun 2023 ini  mendapat penghargaan "Fizzo Star Writer" yakni penghargaan atas prestasi dalam menulis tingkat Internasional.

Keempat mereka itu adalah, Nilam Cayo,  Liya Amaura, Winsari dan Just Mommy satu orang dari Sumatera Barat, dua orang dari Kota Pekanbaru, Provinsi Riau  dan satu orang dari Kota Palembang Sumsel.




Terpilih jadi penulis berprestasi di Fizzo. Fizzo adalah suatu aplikasi novel secara online tingkat Internasional,  mereka berprestasi menjadi kategori penulis terbaik dan memiliki pembaca yang banyak di Fizzo. 


Kali ini kita akan mengenal lebih jauh dari Nilam Cayo satu satunya dari Provinsi Sumbar, tepatnya Sri Kandi Nagari Koto Kumanis, Kecamatan Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung.


Ketika dijumpai Nilam Cayo di kediaman nya, di Koto Kumanis, Minggu (25/6)  memaparkan pengalamannya sampai ia berhasil menjadi "Fizzo Star Writer" pada tahun 2023.



Dikatakannya, pengalamannya selama menulis novel online itu luar biasa warna dan rasanya.



Dengan penghasilan yang tidak jelas tiap bulannya,  karena dulunya menulis di sebuah platform berbayar. Namun saya tidak berhenti karena penghasilan tidak seberapa, hingga akhirnya lahirlah ide menulis buku  pernikahan beda usia yang saya beri judul "Dinikahi Bocah Tengil"


Dari buku inilah nama Nilam Cahyo mulai dikenal di beberapa platform online dan juga mulai mendapatkan follower yang lumayan banyak di berbagai  sosial  media.


Pada tahun 2020 akhir, tim Fizzo  yang dulunya fiktum meminta novel ini kontrak non eksklusif. Dan saya setuju karena di platform berbayar sudah tamat waktu itu.



Tetapi setelah diiklankan oleh Fizzo,  buku ini kembali booming dan mendatangkan jutaan pembaca. Sehingga akhirnya Fizzo membuat kerjasama baru dengan kontrak eksklusif.


Selama menulis di Fizzo, dari buku ini saya sudah mendapatkan lebih kurang 18.000 USD dollar. Dengan uang sebanyak itu saya sudah bisa merenovasi rumah, membeli furniture dan juga pergi Umroh.


"Dan sampai hari ini menurut saya hanya video yang tidak pernah mengecewakan penulisnya, terima kasih Fizzo," ujarnya.



Dikatakannya  "Kalau kau bukan anak Raja, Anak Presiden, atau anak orang kaya, pun anak Ulama dan Ulama sendiri. Maka menulislah. Agar namamu dikenal dan tulisanmu bermanfaat."


"Kalimat itu sering ditanamkan Almarhum Papaku,  ungkap Nilam Cayo bernostalgia,  ketika kecil bacaanku Petruk, Wiro Sableng, Buku Adat, koran bungkus ikan asin, dan buku agama Islam warisan kakek.


Alhamdulillah. Hari ini, harapan beliau setidaknya terwujud. Walau  dirinya belum seberapa dibanding  penulis hebat lainnya di luar sana.


Terima kasih suami tersayang, untuk doa dan suport terbaiknya. Untuk waktu yang disita dunia halu, tapi di sujudmu ada doa tak henti untukku.


Putra kesayangan yang sering meringis melihat ekspresi emaknya di sudut keramat.  Arkan Az Dzakwan, Ibnu Shibly Az Dzakwan dan Ahmad Syahdad Az Dzakwan. Maaf dan terima kasih untuk pengertiannya.


Juga terimakasih kepada Keluarga besar Rosmini A.,  Zakariah Malin Marajo dan  Barinam Squad serta  sanak kerabat, keluarga besar #DINIKAHI_BOCAH_TENGIL yang tak lelah memberi krisan.


Tentu terima kasih juga pada Bang Rifnaldi  dan Pak Herman, S.Ag Pimred dan Pimpinan Manajemen Media Goparlement.com yang juga telah berkontribusi atas kesuksesan ku ini serta  pembaca setia lain dimana pun berada, tanpamu aku bukan siapa-siapa.


"Terima kasih Fizzo Indonesia sudah memberi ruang dan tempat untukku menuangkan isi kepala dengan bayaran yang membuatku perlahan menggapai mimpi," tutupnya.


#GP | Herman.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

IKLAN ADVERTNATIVE

Pages

SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS