"Alhamdulillaah... wasyukurillaah... kesuksesan pelaksanaan kurban jauh lebih baik, berkat kerjasama integral antara panitia pelaksana, peserta / masyarakat serta semua pihak," ungkap EM.Dt.Rajo Malano, S.Pd selaku Ketua Panitia kepada media Goparlement, Jumat (30/6).
Dikatakannya, hewan kurban di Masjid Lasykar Limo Kaum Jorong Koto Gadih tahun ini berjumlah 11 ekor sapi dan 4 ekor kambing. Alhamdulillah proses penyembelihan dan proses pengolahannya sudah selesai menjelang masuknya waktu shalat Jumat.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, berdasarkan kesepakatan bersama antara panitia, peserta kurban dan segenap pimpinan Jorong ini, tahun ini kita memakai 3 orang petugas profesional ditambah 7 orang anggotanya untuk penyembelihan sampai ke pengolahan daging hewan kurban tersebut.
"Kita membayar jasa penyembelihan dan pengolahan daging hewan kurban itu sebesar Rp500.000,- perekor sapi. Jumlah sedemikian karena ada hubungan emosional yang sangat baik panitia dengan tenaga profesional itu. Biasanya mereka minta Rp700.000,- kalau dengan pelanggan umum lainnya," ungkap EM.Dt.Rajo Malano.
Sementara Ketua Pengurus Masjid Lasykar Limo Kaum Jorong Koto Gadih, Ustadz Tarmizi, S.Ag, sebelum pelaksanaan sholat Jumat siang tadi, menyampaikan, Infaq yang terkumpul pada saat pelaksanaan shalat idul adha, Rabu (28/6) kemarin khusus untuk pembangunan masjid berjumlah Rp 7.615.000,-( Tujuh juta enam ratus lima belas ribu rupiah).
"Terima kasih kepada para donatur dan jemaah yang telah menyalurkan infaq, wakaf dan sedekahnya untuk pembangunan masjid kita, semoga bernilai pahala dari Allah, SWT. Kita terus menghimbau segenap jemaah dan donatur, untuk selalu menyalurkan infaq dan sedekahnya, sebab pembangunan masjid kita ini masih butuh dana," ungkapnya.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar