Padang Panjang(SUMBAR).GP- Wali Kota, H. Fadly Amran BBA Datuak Paduko Malano menyampaikan rasa duka yang mendalam atas kepulangan salah seorang staf terbaik Kominfo, Wulya Marthayadi. Dirinya kerap bertugas sebagai juru kamera.
Almarhum berpulang ke Rahmatullah, Jumat (26/05/2023) di Rumah Sakit Dr. Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi. Dimakamkan di pandam pakuburan keluarga, di belakang Perguruan Thawalib Putra, Kelurahan Bukit Surungan.
“Saya tahu betul dengan beliau. Almarhum ialah orang yang rajin. Terima kasih atas dedikasinya selama ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan tetap tabah. Semoga almarhum diampuni segala dosanya, diterima segala amal ibadahnya," ungkap Wako Fadly saat mendatangi rumah duka.
Menurut Fadly, dedikasi almarhum dalam bekerja patut diteladani. Wulya dikenal sebagai pribadi yang baik di kalangan rekan-rekannya. “Nilai-nilai kebaikan dari almarhum patut diteladani,” tuturnya.
Sementara itu terpisah, Kepala Dinas Kominfo, Drs. Ampera, S.H, M.Si menyampaikan rasa kehilangan atas kepergian almarhum. Wulya bukan hanya dianggap sebagai seorang staf melainkan layaknya seorang anak.
“Pekan lalu pagi-pagi, masih di tempat yang sama (kursi depan kantor-red), Wulya minta izin. Katanya hari itu mau cuci darah. Wulya melihatkan tangannya yang bekas pasang selang cuci darah ke Ayah (panggilan staf Kominfo ke Ampera-red). Hari ini, Wulya sudah pergi untuk selamanya. Jarang Ayah menangis melihat jenazah. Tapi tadi Ayah tak bisa menahan air mata,” ucapnya.
#GP | DF | Harris
Tidak ada komentar:
Posting Komentar