Padang Panjang(SUMBAR).GP- Kegiatan silaturahmi dengan ninik mamak dan tokoh mayarakat di Kelurahan Guguk Malintang (Gumala), Kecamatan Padang Panjang Timur (PPT), Ahad (07/05/2023), menjadi sarana diskusi sekaligus wadah menampung berbagai aspirasi bagi Wali Kota H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano.
Pada pertemuan di Aula Kantor Kelurahan Gumala ini, sejumlah tokoh masyarakat menyampaikan, potensi yang terdapat di kelurahan berpenduduk kurang lebih 6.432 jiwa itu. Selain keberadaan Sekolah Calon Tamtama (Secata) B Rindam I-BB, Gedung DPRD, Rumah Dinas Wali Kota, dan SMAN 1 Padang Panjang, di Gumala juga terdapat Institut Seni Indonesia (ISI).
Keberadaan ISI telah memberikan dampak ekonomi kepada warga. Seperti berdirinya rumah-rumah kos, warung makan, toko, serta kios yang menjajakan kebutuhan para mahasiswa. Ada sekitar 3.000 lebih mahasiswa yang bersekolah di ISI.
Di samping itu, ada potensi lain yang bisa dikembangkan. Pemerintah dan masyarakat Gumala mesti merangkul ISI agar bisa berkontribusi, membina masyarakat di bidang seni. Ini hendaknya bisa dirasakan masyarakat sekitar. Seperti lewat Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Kemudian, Kelurahan Gumala yang warganya berstatus ninik mamak bisa merapatkan barisan, bersatu membina warga. Tatanan adat istiadat harus tetap terjaga dengan baik.
Wako Fadly didampingi Lurah Gumala, Ilham Kusuma RY, S.STP menyampaikan, apresiasi atas pertemuan tersebut lantaran menunjukkan sinergi ninik mamak dan Pemko.
“Silaturahim, mencari solusi sejumlah permasalahan dan untuk kebaikan, bisa menjadi fardu. Acara seperti ini sangat kita perlukan,” tuturnya.
Adapun perihal potensi ISI, Fadly menyebutkan bakal mengagendakan pertemuan dengan rektor ISI, mengajak sejumlah tokoh masyarakat membicarakan langkah-langkah penting yang bisa direalisasikan.
Lebih lanjut, Fadly turut mengajak ninik mamak secara bersama membina para generasi muda agar tidak terjangkit penyakit masyarakat. Lalu membimbing anak muda yang pernah terlibat narkoba, tidak terjerumus kembali.
“Jangan mengucilkan mereka. Makin dikucilkan, mereka akan kembali terjerumus karena mereka tidak pernah nyaman. Carikan media, wahana merangkul anak-anak itu,” sebutnya.
Sementara itu, Anggota DPRD, Dr. Novi Hendri, SE, M.Si Datuak Bagindo Saidi yang juga merupakan warga Gumala, menyambut baik program dan upaya yang telah dilakukan Pemko. Meski kondisi keuangan daerah mengalami penurunan dan refocusing akibat Covid-19, roda pemerintahan tetap berjalan dengan baik.
Dikatakannya, pada 2022 pertumbuhan ekonomi naik 4,39 persen. Penduduk miskin dari sekitar 3.420 orang turun menjadi 2890 orang. Angka pengangguran juga turun.
"Periode pemerintahan sekarang melewati ujian yang berat. Akan tetapi banyak hal yang dicapai. Semua periode pemerintahan memberikan kontribusi. Termasuk pemerintahan saat ini,” ujarnya.
#GP | DF | Harris
Tidak ada komentar:
Posting Komentar