Sijunjung (SUMBAR).GP- Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Puji Basuki,SP., M.MA didampingi Kepala Bidang Paud dan PNF Hendri Nurka,Sos,M.Si melakukan Monitoring Uji Kesetaraan Paket C di SPNF SKB Sijunjung, Minggu (14/5).
Kepada media, Kadis Pendidikan Puji Basuki didampingi Kabid Pembinaan Paud dan PNF Hendri Nurka mengatakan, dalam rangka menindaklanjuti Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor 31 tahun 2023 pendidikan kesetaraan paket A, B dan C kelas akhir dilaksanakan Uji kesetaraan.
Ini merupakan proses asesmen yang menyetarakan hasil pendidikan
nonformal dengan pendidikan formal serta pengakuan hasil pendidikan
informal sama dengan pendidikan formal dan nonformal untuk jenjang
pendidikan dasar dan menengah yang diselenggarakan satuan pendidikan
terakreditasi.
Nantinya warga belajar atau peserta didik akan mendapatkan Sertifikat Hasil Uji Kesetaraan yang selanjutnya disebut SHUK berupa sertifikat
yang berisi nilai Uji Kesetaraan serta tingkat capaian Standar Kompetensi
Lulusan yang memenuhi capaian kompetensi minimum.
Secara teknis Kepala Bidang Paud dan PNF Hendri Nurka, Sos,M.Si lebih lanjut menjelaskan, total peserta uji Kesetaraan berjumlah 920 orang, yang terdiri paket A berjumlah 82 orang. Paket B 330 orang dan Paket C berjumlah 508 orang dari 13 Satuan Pendidikan Non Formal SKB dan PKBM yang ada di Kabupaten Sijunjung.
Dikatakannya, pelaksanaan paket C berlangsung selama 2 hari 13 s/d 14 Mei 2023 dan paket A dan B akan berlangsung 20 s/d 21 Mei 2023 dilaksanakan tersebar di 11 satuan lembaga, terdiri dari SPNF SKB, SMP IUT Padang Sibusuk, PKBM Tuah Sepakat, SMP 47, SMP 11, SMP 22, PKBM Almustawa, SMA 3, SMP 15, SMA 2 serta SMA 11 Sijunjung.
Lebih lanjut Hendri Nurka,S.Sos,M.Si mengatakan untuk tempat kita masih bekerjasama dengan sekolah formal dikarenakan belum semua lembaga PKBM yang mampu melaksanakan secara mandiri karena belum memiliki fasilitas labor komputer, maka sebagai solusinya PKBM difasilitasi oleh Sekolah Formal terdekat selama 2 hari ini untuk paket C.
"Alhamdulillah UK tersebut, berjalan dengan lancar walaupun ada satu pelaksanaan di SMP IUT hari Sabtu, 13 Mei kemarin, terkendala akibat putusnya aliran listrik, namun panitia sudah memberikan solusi, warga belajarnya akan diikutkan pada sesi hari minggu 14 Mei ini, kita akan terus sesuaikan dengan Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan uji Kesetaraan tahun 2023," ujar Hendri menjelaskan.
#GP | Herman | era
Tidak ada komentar:
Posting Komentar