Renungan Waktu Sahur (5) SEDIKIT DAPAT BANYAK - Go Parlement | Portal Berita

Breaking

HUT PPWI KE 17

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Mengucapkan Selamat HUT ke 17 PPWI Puji Basuki, SP.MMA Nama lengkapnya Kadis Pendidikan Sijunjung

Renungan Waktu Sahur (5) SEDIKIT DAPAT BANYAK

Senin, Maret 27, 2023


Oleh: Ustadz Zulkifli, S.Sos

Ketua FPKS DPRD Kabupaten Sijunjung


Sijunjung (SUMBAR).GP-  Pernahkah kita berpikir bagaiamana seseorang mahir mengoperasikan komputer? Ya, karena dia terus belajar dan menggunakan komputer dari waktu ke waktu. Seorang koki handal, karena hampir setiap hari masak. Seorang olahragawan dengan tubuh ideal, karena rajin olahraga dan menjaga pola makan. 


Apa yang kita raih secara signifikan saat ini, baik kesuksesan, kesehatan, dan kemahiran adalah buah dari kebiasaan baik yang dilakukan terus menerus. Setiap hari. Atau rutin sekian kali sepekan, dan terus berkelanjutan. Bukan cuma spontanitas, sporadis atau sambil lalu saja. Kata pepatah, "Sedikit demi sedikit, lama lama jadi bukit."


Begitu pula amal saleh. Ia bisa berdampak besar pada kepribadian kita, ketika dilakukan terus menerus. Karena terus menerus, kita perlu mengambil porsi yang pertengahan, sesuai kemampuan. Agar tidak bosan atau berhenti di tengah jalan. 


Dari ’Aisyah –radhiyallahu ’anha-, beliau mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,


Ø£َØ­َبُّ الأَعْÙ…َالِ Ø¥ِÙ„َÙ‰ اللَّÙ‡ِ تَعَالَÙ‰ Ø£َدْÙˆَÙ…ُÙ‡َا ÙˆَØ¥ِÙ†ْ Ù‚َÙ„َّ


”Amalan yang paling dicintai oleh Allah Ta’ala adalah amalan yang berkelanjutan walaupun itu sedikit.” (HR. Muslim).

Aisyah pun ketika melakukan suatu amalan selalu berkeinginan keras untuk merutinkannya. 


Biarlah sedikit, tapi berkelanjutan. Berinfak 2.000 setiap hari lebih baik daripada berinfak 100.000 tapi hanya sekali saja, hingga lewat berbulan-bulan tidak berinfak lagi. Shalat Tahajud 2 rakaat yang dilakukan setiap hari lebih baik daripada shalat Tahajud 8 rakaat tapi cuma sekali, tapi setelah itu zangat jarang dilaksanakan lagi. 


Di bulan Ramadhan yang penuh kemuliaan dan peluang pahala yang melimpah, kita dilatih untuk meraih ampunan dan ridha Allah semaksimal mungkin. Puasa setiap hari. Tarawih setiap malam. Baca Al Quran hingga berkali khatam. Agar nantinya setelah Ramadhan kita punya kebiasaan baik, yaitu amal saleh yang dilakukan secara kontinyu. 


Suatu ketika, Nabi Muhammad s.a.w bertanya kepada Bilal, " Hai Bilal, amalan apa yang engkau lakukan dalam Islam yang kau harapkan pahalanya, karena aku mendengar suara kedua sandalmu di surga?"


Bilal bin Rabah menjawab, 

"Tidak ada amal yang aku lakukan yang paling aku harapkan pahalanya daripada aku berwudhu pada waktu malam atau siang pasti aku melakukan shalat dengan wudhu tersebut"


Bilal hanyalah mantan budak. Islamlah yang memuliakannya. Kebiasaan Bilal menjaga wudhu dan shalat Sunat dua rakaat setelah wudhu, membuat beliau terjamin masuk surga. 


Dari sini kita juga belajar, bahwa melakukan amal saleh tidak harus menunggu kaya dulu, punya jabatan penting, atau punya nama yang tenar dulu. Mulai saja hari ini, dan mari kita biasakan setiap hari. 


Biarlah di langit saja nama kita menjadi tenar, karena berkah amal saleh yang dilakukan terus menerus. Sedikit, berkelanjutan, insya Allah dapat banyak. 


#GP  | Sijunjung  | 27 Maret 2023

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

IKLAN ADVERTNATIVE

Pages

SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS