Kali ini, 3 (tiga) penghargaan berhasil diraih. Ketiga piagam penghargaan itu pun diterima Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang Andree Algamar dari Wakil Ketua DPRD Sumbar Irsyad Syafar bersama Gubernur Sumbar Mahyeldi di sela pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Tahun 2024 di Hotel Pangeran Beach Padang, Selasa (21/3/2023) pagi.
"Alhamdulillah, atas nama Pemerintah Kota Padang kita bersyukur sekali mampu menerima penghargaan dari Pemerintah Provinsi Sumbar pada kesempatan ini. Ini semua bukti nyata dari kerja keras baik para pimpinan OPD dan juga seluruh ASN yang senantiasa menghadirkan kinerja dan pelayanan publik yang prima. Begitu pula didorong dari sinergi dan kolaborasi bersama semua pihak dan sejumlah pemangku kepentingan di Kota Padang," ungkap Sekda Andree saat mewakili Wali Kota Padang usai menerima piagam penghargaan.
Selanjutnya penghargaan kedua meraih Terbaik Harapan I Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Kategori Kota Tingkat Provinsi Sumbar Tahun 2023 serta disusul penghargaan ketiga atas Pencapaian Renaksi Pengarusutamaan Gender Dengan Hasil Sangat Memuaskan.
"Ketiga penghargaan ini adalah murni untuk kepentingan masyarakat. Semoga hasil positif ini akan meningkatkan motivasi kita jajaran Pemko Padang untuk terus memberikan kinerja dan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kota Padang. Semoga Kota Padang semakin maju dan masyarakatnya sejahtera," tukasnya bersemangat.
Sementara itu, Gubernur Sumbar Mahyeldi saat membuka Musrenbang RKPD Provinsi Sumbar 2024 menyampaikan selamat bagi pemerintah kabupaten/kota yang sukses meraih penghargaan di berbagai kategori.
Lebih lanjut Gubernur Mahyeldi turut mengajak seluruh pemerintah daerah beserta instansi vertikal, BUMN/BUMD, lembaga profesi, ormas dan LSM se-Provinsi Sumbar agar saling bersinergi melaksanakan pembangunan yang terintegrasi, holistik serta memperhatikan potensi dan kondisi masing-masing daerah.
Apalagi sebutnya, Pemprov Sumbar dan kabupaten/ kota secara umum masih memiliki pekerjaan rumah yang cukup berat dalam hal pemulihan dan pertumbuhan sektor ekonomi yang sempat terdampak pandemi Covid-19 selama 2020 hingga 2022 lalu.
"Melalui Musrenbang ini saya berharap semua pihak dapat memberikan masukan dan saran terhadap penyempurnaan rancangan RKPD Provinsi Sumbar di 2024 mendatang. Mari bersama kita majukan Ranah Minang yang kita cintai ini," imbuhnya.
Kepala Bappeda Sumbar Medi Iswandi dalam laporannya menyampaikan, Musrenbang RKPD 2024 yang telah dimulai rangkaiannya sejak Desember 2022 lalu itu, adalah dalam rangka melakukan penyamaan persepsi, substansi dan mekanisme penyusunan sekaligus menjaring aspirasi terkait isu isu pembangunan Sumbar, khususnya terkait penurunan stunting, program unggulan dan penciptaan entrepreneur baru.
"Untuk RKPD Provinsi Sumbar 2024 difokuskan pada tujuh tema pembangunan. Diantaranya terkait peningkatan konektivitas dan aksesibilitas serta pemenuhan infrastruktur ekonomi dan pelayanan dasar. Selanjutnya percepatan penurunan kemiskinan, peningkatan daya saing daerah melalui percepatan program mencetak 100 ribu enterpreneur baru sekaligus percepatan penurunan prevalensi stunting. Dan masih banyak lagi lainnya," bebernya.
Di akhir acara Gubernur Sumbar Mahyeldi diikuti Wakil Ketua DPRD Sumbar bersama para Wali Kota/Bupati, unsur Forkopimda dan pemangku kepentingan lainnya melakukan penandatanganan 'Komitmen Bersama' terkait Percepatan Penurunan Stunting 14 persen di 2024.
Dalam kesempatan itu juga hadir Staf Ahli Bidang Pemerataan dan Kewilayahan Kementerian PPN/Bappenas Oktorialdi, unsur Forkopimda, Wali Kota/Bupati beserta kepala OPD terkait di pemerintah kota/kabupaten se-Sumbar.
Selain itu juga terlihat pimpinan perguruan tinggi, instansi vertikal, BUMN/BUMD dan lembaga terkait lainnya di Sumbar.
#GP|MEP|HMS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar