Ketua panitia acara E. Dt. Majo Besar yang juga Kepala Jorong Kotoniu mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk syukur masyarakat atas rahmat yang diberikan oleh Allah yang telah diterima selama ini.
"Syukuran ini kami laksanakan sebagai wujud syukur kepada Allah karena jalan kami telah selesai di aspal. Selain itu, tempat wudhu masjid juga telah selesai dibangun dan pengerjaan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) juga telah selesai dikerjakan. Untuk itu Saya mewakili masyarakat Jorong Kotoniu menyampaikan terima kasih kepada pak Bupati yang perhatiannya begitu besar kepada kami," sampainya.
Selain itu, ucapan terima kasih juga ditujukan kepada anggota DPRD Tanah Datar yang telah menyalurkan pokirnya untuk IPAL. Namun demikian E. Dt. Majo Besar berharap ke depan tentunya masyarakat masih membutuhkan perhatian dari pemerintah dan juga anggota DPRD.
Dia juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk terus mendukung program unggulan pemerintah karena tujuannya adalah untuk menyejahterakan masyarakat.
Tidak sampai disitu, E. Dt. Majo Besar juga menyampaikan bahwa saat ini ada beberapa anak kemenakan di Jorong Kotoniu yang berprestasi dan itu harus didukung oleh pemerintah agar anak-anak tersebut bisa melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.
"Harapan kami, ke depan didalam satu rumah ada satu mahasiswa sehingga kami tidak lagi ketinggalan dengan nagari atau jorong yang lainnya terutama dibidang ilmu pengetahuan," sampainya.
Sementara, Wali Nagari Tanjung Bonai Hendrizal menyampaikan bahwa masjid Muhammadiyah Kotoniu yang dipakai untuk acara syukuran ini merupakan salah satu masjid tertua diantara 15 masjid yang ada di nagari Tanjung Bonai.
"Alhamdulillah, masjid kebanggaan masyarakat yang sudah ada sejak tahun 1964 ini mendapatkan bantuan senilai 1 milyar sehingga sekarang bisa direnovasi," ujarnya.
Namun demikian, kata Hendrizal masyarakat Tanjung Bonai saat ini memiliki kesulitan yang sangat mendesak, yakni kebutuhan akan air untuk area persawahan.
"Kami sudah meninjau di sekitar sini ada sumber air yang bisa kami manfaatkan untuk memenuhi kebutuhan 30 persen sawah masyarakat yang kekurangan air. Bahkan kalau dikelola sumber air tersebut bisa juga dimanfaatkan untuk nagari tetangga, namun tentunya ini membutuhkan dukungan dari masyarakat dan juga pemerintah," ujarnya.
Bupati Tanah Datar Eka Putra yang sempat hadir pada kesempatan itu diawal sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas undangan dan jamuan makan yang diberikan oleh masyarakat jorong Kotoniu.
"Saya mewakili seluruh undangan mengucapkan terima kasih atas jamuan ini, semoga apa yang telah bapak dan ibu berikan mendapatkan imbalan pahala oleh Allah SWT," ujar Eka Putra.
Bupati Eka juga menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini perlu dipertahankan untuk masa-masa yang akan datang. "Wujud syukur ini hendaklah menjadi contoh bagi kita semua, harapan Saya ke depan ini bisa terus kita lakukan," sampai Bupati.
Lebih lanjut sekaitan akan datangnya bulan suci Ramadhan, Bupati Eka juga mengajak dan menghimbau kepada masyarakat agar memperbanyak dan memperbaiki kualitas ibadahnya kepada Allah SWT.
"Mari kita jaga kerukunan dan kekompakan kita, dan mari kita siapkan diri kita untuk menyambut datangnya bulan Ramadhan," ajaknya.
Pada kesempatan itu juga hadir tiga anggota DPRD Tanah Datar diantaranya Istiqlal, Arianto dan Nurzal Chan, Camat Lintau Buo Utara Arif Gani dan Lintau Buo Beni Oriza, Pimpinan Muhammadiyah cabang Tanjung Bonai
Kabag Renkeu, Kabag Umum, Kabag Prokopim Kabid Pendidikan, Wali Nagari, Kepala Jorong se Nagari Tanjung Bonai dan segenap masyarakat jorong Kotoniu.
#GP | Boyle
Tidak ada komentar:
Posting Komentar