Bersama Wako Fadly Amran, Gubernur Mahyeldi Safari Ramadan ke Masjid Nurul Amri - Go Parlement | Portal Berita

Breaking

HUT PPWI KE 17

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Mengucapkan Selamat HUT ke 17 PPWI Puji Basuki, SP.MMA Nama lengkapnya Kadis Pendidikan Sijunjung

Bersama Wako Fadly Amran, Gubernur Mahyeldi Safari Ramadan ke Masjid Nurul Amri

Jumat, Maret 31, 2023


Padang Panjang(SUMBAR).GP- Gubernur Sumbar, H. Mahyeldi Ansharullah, S.P Datuak Marajo didampingi Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano  melaksanakan safari Ramadan, mengunjungi Masjid Nurul Amri, Kelurahan Balai-Balai, Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB), Jumat (31/03/2023).


Gubernur bersama tim membawa sejumlah bantuan. Di antaranya dana hibah sebesar Rp50 juta dari Pemerintah Provinsi (Pemprov). Ada pula makanan tambahan balita 320 kotak, makanan tambahan untuk ibu hamil 20 dus, bantuan Al Qur’an dari Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) 20 eksemplar. Serta bantuan uang sebesar Rp5 juta  dari PT. Jamkrida Sumbar.


Wako Fadly menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Mahyeldi yang telah memilih Kota Padang Panjang sebagai tujuan kegiatan safari Ramadan. Salah satunya di Masjid Nurul Amri. 


Fadly menyebutkan, kegiatan memakmurkan masjid sudah lama berjalan di masjid tersebut. Banyak program terlaksana, seperti MTQ lansia, buka puasa Senin-Kamis. “Ini yang sangat kita inginkan bisa terlaksana menjadi percontohan di berbagai masjid,” katanya. 


Disampaikan, Smart Surau, sebuah program yang dikembangkan bersama Ruangguru,  juga diterapkan di masjid ini. Program ini dibuat agar anak-anak tertarik dan banyak meluangkan waktunya di masjid. Biayanya Rp500 ribu/tablet, tapi ini digratiskan.


Sementara itu, Mahyeldi menuturkan tentang Undang Undang No 17 Tahun 2022 tentang Provinsi Sumbar. Undang-undang ini secara jelas mengacu Adat Basandi Sarak, Sarak Basandi Kitabullah (ABSSBK). 


“ABSSBK, adat salingka nagari dan kearifan lokal menjadi dasar yang mewarnai gerak langkah pembangunan di Sumbar,” ujarnya. 


Diterbitkannya undang-undang tersebut, Mahyeldi berharap ada penguatan Kerapatan Adat Nagari (KAN) dari segi kelembagaan maupun sumberdaya manusia. Nilai-nilai di nagari tertata kembali, permasalahan generasi muda bisa teratasi seperti persoalan narkoba, moralitas dan LGBT. 


Menurutnya, nagari berperan penting membina generasi muda menjadi generasi yang kuat. “Undang-undang ini bisa dicermati untuk menghadirkan generasi yang berkualitas dan hebat. Pemuda kini ialah pemimpin dimasa datang,” sebutnya. 


Turut hadir, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag), Drs. H. Alizar, M.Ag, Sekdako, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si, jajaran pejabat Pemprov dan Pemko Padang Panjang.


#GP | DF | Harris

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HASIL PEMILU

Pages

SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS