Dari yang hadir ada komunitas Bhayangkari, Lansia dari berbagai Jorong, tidak terkecuali komunitas perempuan dari OPD lain, seperti dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sijunjung ikut membaur dalam senam massal itu.Terlihat juga bergabung dalam komunitas itu Kapolsek Lubuk Tarok AKP Syafril, S.Pd.
AKP Syafril rencananya pergi marathon ke lapangan M.Yamin, terlihat ibu ibu bersenam di RTH lalu kita bergabung untuk senam bersama dahulu dan usai senam ini langsung melanjutkan lari pagi di lapangan Prof.M.Yamin.
"Saya juga tidak tahu komunitas apa yang bersenam, yang penting kita bergabung disini sesuai dengan naluri seorang polisi, dimana ada keramaian kita gabung saja, dengan berolahraga raga badan jadi sehat. Sambil berolahraga bisa menyampaikan pesan pesan Kamtibmas," papar Syafril.
Senam massal yang diiringi musik nyanyian merdu di pagi itu, dipandu oleh tim dipimpin pejabat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Delvianti Basri, SE., Riky Andriadi dan Kristiana yang hadir pagi ini. "Tim kami ada 5 orang, kata Delvianti Basri, dua orang berhalangan kali ini, ungkap Del.
Menurut Delvianti, kegiatan senam ini adalah program Dinas Parpora Kabupaten Sijunjung "memasyarakatkan olahraga dan meng-olahraga- kan masyarakat dilakukan 2 kali di kolam renang Sungai Karang Tirta Wisata Pasar Inpres Muaro minggu ke 3 dan 4 di RTH ini pada minggu 1 dan 2 setiap bulannya.
Beberapa orang peserta senam yang telah lama bergabung dalam komunitas senam ini yang tanyai media tentang dampak kegiatan senam ini. Ny.Wat Piliang dan Linda menuturkan, dengan senam rutin ini badan kita jadi bugar, sehat dan perasaan jadi bahagia.
"Terima kasih Dinas Parpora, terima kasih Pak Afrineldi, SH yang telah meluncurkan program ini secara gratis buat kami masyarakat Kabupaten Sijunjung ini," ungkap pesenam itu.
Program Dinas Parpora mengolahragaan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga.
Kepala Dinas Parpora Afrineldi SH saat dihubungi via WhatsAppnya, Ahad (5/2) membenarkan kalau senam massal yang dilaksanakan setiap hari Minggu itu program dari Dinas Parpora.
"Maaf Pak, terlambat membalas WhatsAppnya, ambo baru saja turun pesawat mau menghadiri ASEAN Tourism Awards siang ini di Jogjakarta," ujar Afrineldi dari Jakarta.
Dikatakannya, Instrukturnya dibayar oleh Dinas Parpora terdiri dari berbagai unsur, maksudnya adalah bgaimana masyarakat kita terus bergerak, agar tetap bugar, karena memang tingkat kebugaran masyrakat kita masih rendah. Indonesia termsuk negara dengan tingkat kebugaran yang masih rendah.
"Kita berharap masyarakat kita lebih aktif dan lebih ramai lagi mengikuti senam massal yang kita programkan ini, semoga tingkat kebugaran dan kesehatan masyarakat Sijunjung Negeriku tercinta semakin meningkat," tulis Afrineldi.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar