Kita sejak tahun 2010 mulai berorganisasi sampai sekarang, tetap memimpin organisasi mulai dari organisasi intra kampus Badan éksékutif mahasiswa, Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam baik di Kabupaten maupun di provinsi (BADKO Sumbar).
Dalam wawancara dengan media goparlement saat dia memprakarsai diskusi publik, Rabu pekan lalu yang bertemakan "Menatap Masa Depan Sijunjung" Aris Supratman, S.Pdi sebetulnya sedang berupaya mengangkat gezahnya generasi muda untuk bisa berkiprah dalam memajukan Sijunjung.
"Generasi muda Sijunjung harus bangkit, generasi muda harus punya andil dalam mengisi dan memajukan Sijunjung kedepannya, Sijunjung harus dibangun dengan nilai-nilai dan norma adat, agama dalam bingkai Akhlakul Karimah," ujar jebolan strata satu STIT Al Yakin Muaro Sijunjung itu.
Ustadz Aris (33) panggilan akrabnya putra asli Nagari Solok Amba dan berdomisili di Nagari Sijunjung berniat akan maju pada Bacaleg atau anggota DPRD Kabupaten Sijunjung dengan Partai Bulan Bintang di Dapil I Sijunjung meliputi Kecamatan Sijunjung, Lubuk Tarok dan IV Nagari (Keputusan KPU terbaru).
Dikatakannya sejak ia memimpin dan mengemandoi pemuda muslim Indonesia yang dari awal ber-organisasi sampai sekarang terus berpolitik, bagaimana kita mampu untuk mengawal kebijakan daerah ini, supaya pro masyarakat baik bidang sosial pendidikan, kesehatan terus kita lakukan sampai sekarang, bagaimana pemerataan ekonomi yang selalu kita diskusikan dengan Pemerintahan daerah dan DPRD setempat.
Memang sangat terasa oleh kita, bila kita di luar sistem dan kita bukan pemangku kebijakan jadi kadang-kadang, se- andai -nya DPRD dan pemuda tidak meng akamodir kepentingan kita akan melakukan aksi, berupa DEMO dan sabagainya, jadi kita masuk dunia politik ini tidak mimpi dan tidak baru tapi dari awal gerakan kita sudah berpolitik,untuk mempengaruhi kebijakan-kebijakan Daerah supaya pro masyarakat, tentu ini ada yang di akamodir ada yang tidak,katanya.
Contohnya pada tahun 2014 lalu, kami pernah mengusulkan 80 buah proposal beasiswa ke Bupati yang sebelumnya kampus yang di akriditasi C tidak dapat Beasiswa, kami lakukanlah audiensi dengan DPRD dan Bupati, Bupati waktu itu bapak Yuswir Arifin terjadi perdebatan yang sengit dan akhirnya proposal kami seluruhnya di terima, dan semua kampus terakriditasi C dapat Beasiswa.
Perjuangan seperti ini tidak hanya kita lakukan lewat organisasi, tapi kita harus masuk partai politik dan masuk dalam ranah pengambil kebijakan.
Visi dan misi saya ke depan, berangkat dari isu-isu besar isu global yang ini mempengaruhi tatanan masyarakat dunia termasuk kita di daerah, dimana isu global ini dititik beratkan pada Dehumanisme untuk kedepan masyarakat kita akan cenderung hidup siapa loe siapa gue, gaya hidup orang-orang Barat yang individualistik, dan de sekularisasi (orang tidak percaya agama dan tuhan) ekonomi kapitalisme.
Beberapa poin ini sampai saat sekarang sudah kita rasakan dan kita lihat dalam hidup di daerah maupun di nagari, untuk itu pemerintah harus mengambil kebijakan yang pas untuk meng antisipasi ini, kalau saya melihat ada dua aitem yang harus kita urus yaitunya masalah ekonomi dan pendidikan tapi yang paling urgen adalah ekonomi, karna untuk kedepan ekonomi kita menganut ekonomi kapitalisasi.
Solusi dari ini kita harus buat sistem ekonomi yang ber keadilan, dan menurut saya, kata Aris ekonomi kita yang paling pas itu adalah sistem ekonomi Syariah yang di ajarkan baginda Rosulullah SAW, dan Alhamdulillah saya sudah bikin dua Koperasi Syari,ah di Sijunjung sebagai pondasi awal yang saya dirikan sejak pertengahan tahun 2022 lalu.
"Alhamdulillah sekarang anggotanya sudah hampir 150 orang yang satu koperasi Syariah tukang angkat pasar Sijunjung yang sekarang belum sampai 7 bulan sudah punya uang kas Rp12 juta, anggotanya 30 orang, dan sekarang apa saja kebutuhan tukang angkat pasar sudah bisa di akamodir semuanya baik beli becak masalah pendidikan, masalah kesehatan ini semua tampa riba," ungkapnya
Satu lagi saya bikin koperasi syariah yang anggotanya 100 orang sampai sekarang hampir 7 bulan sudah punya uang kas Rp 17 juta, dan ini adalah bentuk ke pedulian kita terhadap masyarakat, karna kita di ajarkan di organisasi sebagai analis, jadi orang organisasi itu pisaunya adalah analisis, tatanan sosial masyarakat apapun itu bentuknya.
"Jadi mencalonkan diri menjadi Anggota DPRD ini bagian dari Ikhtiar kita untuk mencapai tujuan ide dan gagasan, kalau seandainya terpilih Insha Allah kita kerjakan apa yang telah kita rencanakan sesuai ide dan gagasan, kalaupun saya tidak terpilih saya akan tetap memperjuangkan ide dan gagasan saya karna gagasan itu lahirnya dari ideologi dan kepercayaan, yang harus di perjuangkan," Aku Aris Sang Ketua PMI Kabupaten Sijunjung itu.
"Alhamdulillah saya sekarang di amanahi oleh Partai sebagai Sekretaris Dewan Pemimpinan Cabang Partai Bulan Bintang Kabupaten Sijunjung dan juga maju di DPRD Kabupaten Sijunjung dari PBB ini," tutupnya.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar