Kegiatan Seleksi Porseni IGTKI-PGRI Kabupaten Sijunjung ini diikuti 8 utusan Kecamatan dengan 9 cabang lomba bidang olahraga, seni dan pembelajaran.
Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Puji Basuki diwakili Kabid Pembinaan Paud dan PNF Hendri Nurka, S.Sos.M.Si., dalam sambutannya, mengapresiasi senegap panitia dan peserta terdiri dari guru TK atas terselenggaranya kegiatan seleksi Porseni IGTKI-PGRI Kabupaten Sijunjung ini.
"Semoga terpilih peserta terbaik yang akan menjadi utusan Kabupaten Sijunjung pada Porseni IGTKI-PGRI Provinsi Sumbar yang digelar bulan Maret 2023 mendatang," harap Hendri Nurka.
Lebih lanjut, Hendri Nurka menyebutkan,
kegiatan kreativitas IGTKI PGRI melalui porseni ini sudah mendukung program prioritas Kemendikbudristek merdeka belajar.
Hendri Nurka juga menghimbau, agar
para guru harus memahami regulasi- regulasi yang ada di dunia pendidikan, misalnya Permendikbudristek no 5 tahun 2022 tentang standar kompetensi kelulusan peserta didik paud,dikdas dan dikmen, karena ini akan berhubungan erat dengan capaian aplikasi Standar pelayanan minimal (SPM) dan akan berkaitan juga dengan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) yang disusun sebelumnya, sebagai pedoman dalam proses rencana pembelajaran pada tahun ajaran berikutnya.
"Dalam penyusunan KOSP dituntut kreativitas tenaga pendidik dalam proses pembelajaran dengan memahami karakteristik satuan lembaganya yang dituangkan dalam visi dan misi yang akan dilaksanakan. Mari selalu kita tingkatkan rasa persatuan dan kesatuan serta kompetensi dalam mendukung program merdeka belajar," harap Hendri Nurka
Ketua IGTKI-PGRI Kabupaten Sijunjung yang juga selaku Ketua penyelenggara Porseni IGTKI-PGRI Kabupaten Sijunjung Verawati, S.Pd., M.Pd melaporkan yang menjadi dasar kegiatan ini adalah Program IGTKI-PGRI secara nasional bidang Porseni yang dilaksanakan sekali dalam lima tahun.
Adapun tujuan Porseni IGTKI-PGRI ini untuk mengembangkan kreativitas guru dalam olah raga dan seni yang bisa diimplementasikan dalam pembelajaran anak di taman kanak Kanak (TK) yang pelaksanaan bertingkat dari Kabupaten sampai provinsi dan nasional.
Selain itu juga punya tujuan sebagai ajang silaturrahim pendidik dan tenaga pendidikan se Kabupaten Sijunjung. Kegiatan ini diikuti 8 utusan kecamatan dengan 9 cabang lomba meliputi bidang olahraga, seni dan alat serta media pembelajaran.
Kesembilan cabang lomba tersebut adalah bidang olahraga, senam irama pakai alat,
gerak dan lagu dan bermain sambil bernyanyi. Sedangkan bidang seni adalah tari kreasi baru, baca dan cipta puisi serta
cipta dan menyanyikan lagu anak. Berikutnya bidang pembelajaran adalah membuat alat peraga pembelajaran, media pembelajar berbasis IT dan bercerita dengan alat peraga.
Dikatakan Verawati dari penjurian yang dilakukan oleh Andra dari Parpora dan Penilik Nasril, S.Pd ditetapkan sebagai pemenang cabang Alat Peraga Pembelajaran juara I, II dan III utusan Kecamatan Koto VII, Sijunjung dan Kamang Baru.
Cabang lomba Pembelajaran IT juara I dan II Kecamatan Sijunjung dan Kamang Baru, cabang cipta lagu juara I dan II Kecamatan. Lubuak Tarok dan Sumpur Kudus. Cabang Bercerita pakai Alat Peraga juara I dan II Kecamatan Koto VII dan Tanjung Gadang
Cabang lomba "bermain sambil bernyanyi" juara I Kupitan, juara dua tidak ada, cabang Tari Kreasi Baru juara I, II dan III utusan Kecamatan Koto VII, Lubuak Tarok dan Tanjung Gadang, cabang Senam Irama dengan Alat juara I dan II Kecamatan Koto VII dan Lubuak Tarok, cabang Gerak dan Lagu juara I dan II Kecamatan Sijunjung dan Koto VII sedangkan cabang cipta puisi juara I, II dan III digondol oleh Kecamatan Sijunjung, papar Verawati.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar