Sijunjung (SUMBAR).GP- Tidakkah kita menyadari bahwa setiap hari yang berganti sesungguhnya jatah usia kita telah berkurang.
Tidakkah kita merenungi bukankah setiap menit waktu yang berlalu sejatinya kita sedang mendekati ajal.
Tidakkah kita menyesali bahwa usia yang kita lewati kelak akan ditanya untuk apa kita habiskan ?
Lantas masih pantaskah kita merayakan ulang tahun ?
Bukankah seharusnya ini lebih pantas kita tangisi dari pada kita rayakan.
Bukankah seharusnya lebih penting kita mempersiapkan kematian dari pada merayakan kelahiran.
Bukankah seharusnya kita menjadi seorang muslim yang cerdas yang banyak mengingat kematian dan menyiapkan bekalnya.
Bukankah sejatinya ketika kita merayakan ulang tahun sama halnya kita sedang merayakan menyambut kematian kita.
Maka tidakkah kita merasa khawatir untuk bertemu di hadapan Allah ?
Sudahkah waktu dan usia yang Allah berikan ini kita pergunakan sebaik-baiknya untuk mengerjakan amal shalih ?
Berapa banyak sudah bekal amal yang telah kita persiapkan ?
Dan sudah yakinkah kita akan selamat dari azab kubur dan siksa neraka ?
Saudara ku... sungguh waktu kita didunia ini tak banyak, maka sibukkan diri dengan hal-hal yang bermanfaat untuk akhirat mu.
Dan tinggalkanlah apa saja yang tidak bermanfaat kebaikan bagi dunia dan akhirat mu.
Ingatlah bahwa bekal amal kita masih sedikit, sedangkan dosa-dosa terus bertambah.
Dan ketahuilah kita merayakan ulang tahun atau tidak, tetap saja jatah ajal kita sudah di tetapkan dan tak dapat dirubah.
Lalu apa yang hendak kita banggakan dengan merayakan ulang tahun ?
Bukankah tidak penting kita meninggal saat ini atau nanti.
Sebab yang terpenting adalah dalam keadaan apa dan bekal apa yang akan kita bawa mati.
Baarakallaahu fiikum
#GP | Sijunjung | 18 Januari 2023
Tidak ada komentar:
Posting Komentar