Hal itu disampaikan oleh Des panggilan akrabnya kepada awak media ini di rumahnya di Jorong Bukit Gombak, Nagari Padang Laweh, Kecamatan Koto VII, Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat, Jumat,(30/12)
Lebih lanjut Des mengutarakan bahwa dia sebagai alumni Jurusan Fisika, Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan IAIN Mahmud Yunus Batu Sangkar sangat senang bisa mengajar di MTs Syafaat Alquran karena Kepala Sekolah dan teman teman guru mengerti kondisi dan situasi yang dialaminya.
"Ayah saya Sarii (63) sakit sejak dua tahun yang lalu. Beliau terjatuh dari plafon rumah ketika sedang memasang atap. Sejak itu dia menderita sakit. Kami sekeluarga sangat terpukul sebab beliaulah satu-satunya tulang punggung keluarga kami", urai Des dengan lirih.
Deska Wira Fitri, S.Pd adalah anak kedua dari tiga bersaudara dari pasangan Sarii dan Linar. Abangnya sudah menikah dan tinggal di Nagari Guguk, Kecamatan Koto VII di kampung isterinya. Adiknya, Rafadil Novendi (10) adalah anak yang berkebutuhan khusus. Tidak bisa makan sendiri. Bahkan buang hajatpun perlu bantuan orang lain.
Ketika ditanya tentang imbalan yang diperoleh dari mengajar, Des menjawab, " mula-mula saya diberi Rp 300.000-,per bulan. Alhamdulillah sejak enam bulan yang lalu sudah naik menjadi Rp 500.000,-
"Saya berharap suatu hari nanti bisa diangkat menjadi pegawai P3K. Dan tolong doakan saya agar ada kemudah diberikan oleh Allah swt dalam menjalani kehidupan ini ", ungkap Des kepada awak media ini.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar