Lampung Timur(LAMPUNG).GP - Beberapa waktu terakhir viral diberitakan tentang dugaan penggelapan dana miliran rupiah oleh oknum pejabat Dinas Kominfo Lampung Timur. Uang negara yang diduga ditilep tersebut berasal dari APBD TA.2021 melalui Anggaran Kegiatan Konferensi Pers yang diduga fiktif.
Terkait dengan kasus tersebut, Pengurus PPWI Lampung Timur, Sopiyanto bersama awak media mendatangi Kantor Inspektorat Kabupaten Lampung Timur, Senin (12/12/2022). Kedatangan tersebut bertujuan untuk konfirmasi resmi terkait perilaku pejabat Diskominfo Lampung Timur yang enggan memberikan jawaban atas kasus ini.
Selain itu, awak media juga ingin meminta tanggapan terkait viralnya berita dugaan penyelewengan dana miliran rupiah pada Dinas Kominfo Lampung Timur. Sebagaimana diketahui, Inspektorat Daerah bertugas melakukan pengawasan penyelenggaraan urusan Pemerintahan Daerah, mengawasi pengelolaan keuangan, kepegawaian dan barang daerah pada perangkat daerah. Kehadiran PPWI dan awak media yang diterima dengan baik oleh Thabrani Hasyim selaku Sekretaris Inspektorat Lampung Timur.
Menanggapi pertanyaan terkait dugaan kegiatan fiktif maupun dugaan penggelapan dana di Diskominfo Lampung Timur, Hasyim mengucapkan terimakasih atas informasi tentang pemberitaan kasus tersebut. Hal tersebut akan menjadi salah satu dasar dalam pengambilan langkah penanganan kedepan yang akan dilakukan oleh Inspektorat.
“Saya ucapkan terimakasih atas informasi dari rekan-rekan media dan sehubungan kami baru dapat informasinya hari ini, kami belum bisa bicara terlalu jauh. Kami akan pelajari dahulu, setelah itu kami akan mengagendakan untuk memanggil pihak Kominfo untuk dimintai penjelasan terkait pemberitaan ini,” ucap Thabrani.
Sekretaris Inspektorat itu juga menanggapi Surat Permohonan Rincian Penggunaan Anggaran TA.2021 yang dikrimkan DPC PPWI Lampung Timur ke Diskominfo setempat pada Rabu (30/11/2022) lalu. “Untuk surat yang dikirimkan DPC PPWI Lampung Timur sudah seharusnya dibalas oleh Kominfo, secara etika surat itu harus dibalas, nanti kami beritahukan pada kominfo untuk membalas surat itu,” ujar Thabrani.
Ia kemudian berjanji untuk mendesak agar Diskominfo dapat menjelaskan secara rinci penggunaan anggaran yang diduga diselewengkan itu. “Pada intinya, karena ini sifatnya konfirmasi, maka kami akan bantu untuk memfasilitasi agar Kominfo dapat menjelaskan secara detail kepada rekan-rekan media ataupun kepada DPC PPWI Lampung Timur,” tutup Thabrani.
#GP| Ce | Spy | Red
Tidak ada komentar:
Posting Komentar