Padang Panjang(SUMBAR).GP- Inspektorat Kota Padang Panjang diakui Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Sumatera Barat sebagai miniatur BPKP di Sumbar.
Hal tersebut dikatakan Kepala Perwakilan BPKP Sumbar, Dessy Adin, M.M, M.Si, CA, CGCAE saat memberikan hasil Evaluasi Penerapan Jabatan Fungsional Auditor (JFA) kepada Inspektur, Dr. Syahril, M.H, CGCAE, di Ruang VVIP BPKP Sumbar, Jumat (18/11/2022).
Pada evaluasi penerapan JFA Tahun 2022 ini, Kota Padang Panjang meraih predikat "Baik" dengan nilai 79,14. Ini merupakan satu-satunya yang meraih predikat baik dalam evaluasi JFA yang dilakukan BPKP Sumbar.
"Kami memberikan apresiasi yang tinggi kepada Inspektorat Padang Panjang atas predikat baiknya dalam JFA. Ini merupakan satu-satunya kabupaten/kota yang berpredikat ‘Baik’," ujarnya.
Ditambahkan, Inspektorat Padang Panjang sudah bisa menjadi contoh untuk kabupaten/kota lain. Dengan posisi auditor sekarang yang sudah bisa dikatakan menjadi pemberi saran yang terpercaya (Trusted Advisory).
Dalam evaluasi JFA ini, BPKP memiliki beberapa indikator yang dinilai. Di antaranya manajemen karir auditor, manajemen kinerja auditor, pengembangan kompetensi auditor dan pengadaan auditor.
"Inspektorat ini sedikit banyaknya sudah membantu tugas BPKP di Kota Padang Panjang dalam pencapaian tujuan pemerintah. Dan, bisa memberikan jasa konsultasi yang dibutuhkan OPD. Sehingga tata kelola pemerintah bisa bagus. Di mana bisa menjadi mata telinga Wali Kota dalam permasalahan yang dihadapi," ungkapnya.
Diharapkan, kepada kabupaten/kota lain juga bisa mencontoh Kota Padang Panjang. Di mana Inspektorat tidak hanya sebagai katalisator namun juga menjadi pengawal dalam tujuan pemerintah sehingga efektif dan efisien.
Sementara, Syahril mengucapkan terima kasih atas nama Pemerintah Kota kepada BPKP yang sudah memberikan pembinaan kepada Inspektorat Padang Panjang.
"Dengan diraihnya penilaian dengan predikat ‘Baik’ ini, maka setiap OPD yang ada di Kota Padang Panjang bisa yakin dan percaya bahwa Inspektorat bisa membantu dan mendampingi OPD dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada di OPD," tuturnya.
Prestasi ini menyusul prestasi sebelumnya yang diraih Inspektorat dalam penilaian Kapabilitas APIP yang telah mencapai level tiga yang juga setara dengan capaian BPKP Perwakilan Sumbar.
Evaluasi tersebut juga dihadiri Koordinator Pengawasan P3A BPKP Perwakilan Sumbar, R. Agus Prasetyo Budi, Ak.MM, Sub Koordinator Perencanaan Evaluasi dan Pelaporan, Rico Candra, S.Sos, CRMO, Kasubag Keuangan, Umum dan Kepegawaian Inspektorat, Anno Suliza, S.T, M.E dan undangan lainnya.
#GP | DF | Shintia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar