Sijunjung (SUMBAR).GP- Dipandu moderator Muslim, M.Pd.I. Buya H.Hidayatullah, Lc.MA sebagai nara sumber menegaskan, toleransi dalam tataran teori sudah final. Bahkan semenjak zaman Rasulullah, itu telah dibuktikan oleh Rasulullah berdampingan dengan kaum Yahudi, namun secara prakteknya yang perlu di kaji dan dudukan bersama saat ini.
Ketua Baznas Kabupaten Sijunjung Hidayatullah yang juga mantan Ketua MUI Kabupaten Sijunjung mengupas habis tentang pergaulan kemasyarakatan muslim dengan yang bukan muslim sejak dahulu kala, dalam acara muzakarah yang dilaksanakan Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Kamang Baru di Gedung UDKP Kamang Baru, Ahad (23/10).
Ketua MUI Kecamatan Kamang Baru Drs.Heranto Ali didampingi Emriadi, S.Ag mengatakan, muzakarah yang diikuti peserta sebanyak peserta 36 orang yang terdiri dari para ustadz wal ustadzah mengangkat tema “Umat Islam menyikapi Perbedaan ".
Muzakarah ini juga di hadiri oleh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kamang Baru, Abdurrahman,S.Pd.I.dan mubaligh Kamang Baru, H.Hamid Arwani,S.Ag.MA yang juga Kasubag TU Kemenag Darmasraya dan Ketua PC Muhammadiyah Kecamatan Kamang Baru ustad Afriyendi.
Menurut Heranto dan Emriadi, tujuan diadakan muzakarah ini, untuk mendapatkan masukan -masukan berupa ide, gagasan, serta menyamakan persepsi dalam mencari solusi pada setiap masalah -masalah perbedaan dalam agama islam.
Kepala KUA Kecamatan Kamang Baru, Abdurrahman, S.Pd.I dalam sambutannya, mengapreseasi kegiatan kegiatan yang di gagas oleh MUI Kamang Baru ini. "Semoga kegiatan yang dimulai hari ini tetap kita pertahankan dimasa yang akan datang," harapnya.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar