Ponorogo(JATIM).GP- Jajaran DPC Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo menyampaikan keprihatinan dan rasa sedihnya atas bencana tanah longsor yang melanda Desa Tempuran dan tanah gerak di Desa Sriti, Kecamatan Sawoo. "Kami ikut prihatin dan bersedih. Semoga musibah dan kesulitan yang sedang kita alami ini segera berlalu. Marilah kita saling membantu, mengulurkan tangan, meningkatkan kepedulian sosial untuk membantu saudara-saudara kita yang sedang mengalami kesulitan. Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain dan yang membantu orang dalam kesusahan," ujar Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo, Miseri Efendy didampingi Sekretaris, Suprayitno di sela-sela menyerahkan paket sembako dan obat-obatan di Desa Tempuran dan Sriti, kemarin.
Pada kesempatan tersebut pihaknya berharap agar bantuan 300 paket sembako dan obat-obatan yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat yang terkena musibah. "Semoga bantuan ini dapat meringankan beban, kesulitan para sedherek sedoyo (saudara semuanya). Tetap semangat dan jaga kesehatan, Insya Allah akan segera terlewati nggih," paparnya.
Selain itu Kang Ri dan rombongan juga memanjatkan doa agar masyarakat yang mendapatkan cobaan terus diberikan kekuatan dan keselamatan. "Selain membantu dalam bentuk barang, mari bersama-sama kita memanjatkan doa. Semoga saudara-saudara yang sedang mengalami kesulitan terus diberikan keselamatan, kekuatan, dan kesehatan. Semoga mereka semua selalu dalam lindungan Allah SWT dan musibah ini segera berakhir. Aamiin YRA," tuturnya.
Selanjutnya dia juga menyampaikan terimakasih pada kader Demokrat yang selalu setia mendampinginya. "Demokrat itu sesuai dengan slogannya peduli dan beri solusi, selalu ada di tengah-tengah masyarakat untuk membantu masyarakat yang terkena musibah," benernya.
Pun, dia juga meminta kader partainya di Ponorogo, khususnya wilayah terdampak bencana untuk terus aktif membantu proses evakuasi para korban longsor hingga tuntas. Pihak Fraksi Partai Demokrat juga dituntut aktif mengusulkan kepada Bupati Ponorogo terkait proses relokasi para korban longsor sebanyak 35 KK.
Pada kesempatan itu juga turut menyerahkan bantuan, selain keluarga besar DPC Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo juga anggota Fraksi Demokrat DPRD Ponorogo, Tim Anggota Fraksi Demokrat DPRD Jatim Ratnadi S, Tim Anggota DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono dan Sartono.
Bantuan diterima langsung oleh Kepala Desa Sriti, Katmanto bersama perangkat desa. Katmanto menyampaikan terima kasih atas kepedulian Partai Demokrat.
Selain di Posko Bencana Desa Sriti, bantuan juga diserahkan door to door kepada warga terdampak bencana. "Terima kasih atas bantuan dan kepedulian keluarga besar Partai Demokrat kepada warga kami yang terdampak bencana," ungkap Katmanto.
Dikabarkan sebelumnya bahwa BPBD Ponorogo menetapkan masa tanggap darurat untuk Desa Sriti dan Tempuran Sawo mulai 21 hingga 31 Oktober 2022. Bambang Windusancoyo, Camat Sawoo menjelaskan bahwa selama masa tersebut ada petugas yang akan memantau tanah longsor dan retakan di lokasi untuk melakukan mapping.
Selanjutnya dari hasilnya akan disampaikan ke PVMBG Bandung agar turun kelokasi melakukan penelitian serta rekomendasi apakah wilayah yang ditempati warganya apakah masih aman apa justru harus relokasi.
#GP | Muh Nurcholis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar