Kegiatan pembukaan pelatihan service excellent yang berlangsung di Lantai III RSUD Sijunjung, itu diikuti seluruh karyawan/ti RSUD Sijunjung dihadiri oleh Anggota DPRD Sijunjung Yusinidarti, SH.MM dan Syamsi Ultriadi, Asisten 1 Sekdakab Afrizal, M.Si, Dewan Pembina RSUD Sijunjung terdiri dari Kepala Dinas Kesehatan, Kepala BKAD dan Kabag Perekonomian
"Saya bersyukur, pagi yang luar biasa ini bisa berjumpa dengan seluruh jajaran karyawan dan karyawati RSUD Sijunjung," ungkap Benny mengawali sambutannya.
Lebih lanjut, Benny mengapresiasi dua orang anggota DPRD Kabupaten Sijunjung Ibuk Yusinidarti dan Pak Syamsi Ultriadi yang telah punya perhatian yang tinggi terhadap semua karyawan dan karyawati RSUD Sijunjung dalam pelaksanaan pelatihan service excellent ini.
Dikatakannya, peningkatan kualitas pelayanan publik yang efektif efisien responsif berbasis reformasi birokrasi bagi ASN atau pegawai adalah hal mutlak yang harus kita lakukan dewasa ini.
"Dalam zaman teknologi yang canggih ini, dengan gampangnya masyarakat menulis dan mensher segala kelemahan kita dalam melakukan pekerjaan rutin kita ini," ujar Benny.
Contoh kecil saja, gara-gara tidak dapat pelayanan dalam satu jam, dua jam atau 3 jam karena antrian, karena itu hal sepele tapi ketika kita sebagai petugas tidak bisa menjelaskan dengan baik, langsung ia buat status kekesalannya di FB dan Twitter langsung di sher kemana mana.
Diingatkan oleh Benny, adanya gap antara pelayanan dengan keinginan masyarakat akan menyebabkan ketidak puasan. Sehingga kita harus mencari informasi dan pengetahuan tentang permintaan dan persyaratan persyaratan pelayanan yang diinginkan masyarakat.
Sebagai perbandingan, kata Benny berikut ini adalah definisi layanan prima (excellent service) yang diungkapkan oleh para pelaku usaha:
1. Membuat pelanggan merasa penting,
2. Melayani dengan ramah, tepat dan cepat
3. Pelayanan yang mengutamakan kepuasan pelanggan.
4. Menempatkan pelanggan sebagai mitra
5. Pelayanan optimal yang mengahasilkan kepuasan pelanggan.
Oleh karena itu, setiap pegawai RSUD Sijunjung siapapun, dimanapun posisinya harus memulai dari diri sendiri, memiliki penghargaan terhadap diri sendiri (self esteem) sehingga dapat berfikiran positif dan bertindak positif pula kepada orang lain, tentu harus memiliki mindset, etika dan ketrampilan komunikasi yang memadai.
"Semoga Pelatihan service excellent yang akan diikuti ini dapat memberikan bekal kita semua, menjadi pelayan yang prima kepada pelanggan RSUD Sijunjung kedepannya. Bila pelayanan prima dapat diberikan, akan berdampak kepada jumlah pemakai jasa Rumah sakit yang ujung ujungnya bermuaro kepada pendapatan dan kesejahteraan karyawan/ti RSUD Sijunjung itu sendiri," ungkap Benny.
Direktur RSUD Sijunjung dr.Reyantis Capanay kepada media mengatakan pelatihan ini berlangsung dari tanggal 18 sampai 25 Oktober 2022 terdiri dari 4 angkatan masing masing angkatan selama dua hari dengan pesertanya berkisar 60-70 orang perangkatan.
Peserta pelatihan itu terdiri dari dokter spesialis, dokter umum, dokter gigi, perawat, bidan, tenaga formasi, laboratorium, radiologi, UTD RS, Fisioterapi, dan tenaga kesehatan lainnya serta tenaga non kesehatan seperti petugas loundry, gizi, brankar, CS dan keamanan.
Nara sumber dalam kegiatan pelatihan ini adalah dr.Gunawan dari Jakarta. Beliau berdomisili di Bogor, merupakan seorang speaker, coach and trainer Jhon Maxwell team di Amerika.
"Sumber anggaran adalah dana pokok pikiran (Pokir) anggota DPRD Kabupaten Sijunjung Ibu Yusinidarti, SH.MM dan bapak Syamsi Ultriadi. Tentu dari segenap karyawan dan karyawati RSUD Sijunjung mengaturkan terima kasih kepada beliau berdua yang konsisten membantu kegiatan kami di RSUD Sijunjung ini," ungkap Reyantis Capanay.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar