Demikian Penyuluh Agama Fungsional (PAF) Kamang Baru Emriadi,S.Ag mengungkapkan kepada media, usai mengikuti GSB Kamang Baru yang penuh berkah itu dipusatkan pada masjid yang jauh dari pusat ibu kecamatan.
Menurutnya, para penggerak GSB Kecamatan Kamang yang terdiri dari Anggota DPRD Sijunjung, Tokoh masyarakat dan serta Jemaah tetap GSB Kecamatan Kamang Baru bertolak dari titik kumpul Simpang Kamang dekat Kantor Camat Kamang Baru pukul 3.30 dan sampai di lokasi GSB 240 tersebut, pada pukul 4.40 wib.
Dikatakan, 6 unit mobil dan puluhan pengendara beserta pembomceng motor membucahkan keheningan malam oleh suaranya mesin motor menulusuri jalan menuju lokasi yang berjarak 24 km, memakan waktu 70 menit, disebabkan adanya sebagian badan jalan yang rusak.
"Sungguh bahagia dan nikmat rasanya subuh berkah pagi itu, karena kehadiran kami ditunggu ratusan jemaah masjid Nurul Huda Jorong Koto Nagari Aie Amo yang letak geografis jauh dari pusat kota kecamatan," ujar Emriadi memaparkan.
"Sebelumnya kami pengurus GSB Kecamatan Kamang Baru, tidak menyangka akan bisa dihadiri oleh umat Islam Air Amo yang sangat ramai dan sebanyak itu," jelasnya.
"Kami masyarakat Jorong Koto Aie Amo sangat bangga dan bahagia, bisa dikunjungi rombongan GSB Kecamatan Kamang Baru Subuh ini," kata Sekretaris Nagari Aie Amo Yendri mengawali kata sambutannya.
"Kami juga mohon maaf atas penyambutan kami tidak sesuai dengan semestinya, dan kami ucapkan terimakasih atas ditetapkan masjid kami sebagai pelaksana GSB subuh ini,"lanjut Yendri.
Bertindak sebagai pemberi tausiyah dan imam shalat subuh Edisi 240 GSB Kecamatan Kamang Baru ini Ustadz H.Jonika Amdodi, M.HI dari Kabupaten Dharmaraya.
Dalam tausiyahnya Ustadz Jonika Amdodi ada empat hal yang menghambat doa kita terkabul dari Allah, SWT atau doa yang tertolak disebab oleh, pertama menganggap doa itu sebagai kelaziman saja, pakaian yang tidak menutup aurat seperti hal biasa.
Kedua, sering melakukan hal hal yang menyakiti relung hati ibu dan bapak kita, ketiga tidak memperhatikan kualitas ibadah maupun doa itu sendiri dan keempat selalu atau terbiasa berbuat yang menzolimi orang lain.
Hadir dalam GSB di Aie Amo itu, Ketua fraksi PPP DPRD Kabupaten Sijunjung, Muhklis.S.Hi., Kepala KUA Kecamatan Kamang Baru di wakili PAF Emriadi.S.Ag, Ketua dan anggota pengurus GSB Kecamatan Kamang Baru Sekretaris Nagari Aie Amo Yendri dan Tokoh masyarakat setempat.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Fraksi PPP DPRD Kabupaten Sijunjung Mukhlis, S.Hi merealisasikan subuh berkahnya berupa minyak goreng kemasan 1 kg untuk 40 orang penerima yang beruntung saat itu.
Dalam sambutannya Mukhlis mengajak semua jemaah subuh "mari kita jadikan GSB di masjid ini sebagai penyemangat diri kita untuk lebih meramaikan masjid khususnya dalam sholat berjamaah dan sarana peningkatan iman dan memupuk rasa ukhuwah sesama.
"Seperti biasanya diakhir acara, Pengurus GSB memberikan kenang -kenangan kepada pengurus masjid tempat dilaksanakannya GSB, dan pada kesempatan itu juga Anggota DPRD Kabupaten Sijunjung Mukhlis menyerahkan bantuan dana Rp500.000,- untuk biaya rekening listrik masjid tersebut," jelas Emriadi.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar