TPN9 Daerah Sijunjung itu, mengambil tema " Kurikulum Yang Memberdayakan Konteks" dibuka oleh Wakil Bupati Sijunjung Iradatillah, S.Pt dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Puji Basuki, SP.M.MA., Kasi Kurikulum SD Purwanti, S.Pd., Ketua KGB Nasional Sri Hastuti, M.Pd., Ketua KGB Sijunjung Novi Edmawita, S.Pd., Perwakilan Yayasan Guru Belajar Nasional Ummi Kalsum, S.Kom.I dan Pengawas Penggerak Asnelson, S.Pd.
Ketua KGB Sijunjung Novi Edmawita, S.Pd didampingi Ketua KGBN Sri Hastuti, M.Pd mengatakan, TPN9 tahun 2022 ini diikuti 50 Daerah Kabupaten/Kota, termasuk Kabupaten Sijunjung dan 20 Nagara di luar negeri ikut serta dalam kegiatan ini.
Sedangkan untuk TPN 9 di Kabupaten Sijunjung ini, diikuti 130 guru TK, SD, SMP, SLTA dan Pengawas Sekolah Kabupaten Sijunjung dan Guru dan Pengawasan SD Kota Pariaman dan Kabupaten Tanah Datar.
Apa kata dan kesan peserta dalam mengikuti TPN 9 di Kabupaten Sijunjung selama dua hari ini ? Media goparlement sempat menghubungi tiga peserta yang mewakili guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah tersebut.
Yang mewakili guru, adalah guru SDN 26 Sisawah, Kecamatan Sumpur Kudus di Jorong Rumbai, Albertha Alvreth, S.Pd menuturkan kegiatan ini sangat bagus sekali. Banyak guru yang menyesal karena tidak ikut mendaftar pada TPN 9 Daerah Sijunjung ini.
"Saya dan semua guru mengikutinya penuh dengan antusias, yang ikut menjadi narasumber dalam kegiatan TPN9 ini adalah teman teman guru yang luar biasa hebat, juga hebat memberikan motivasi kepada peserta untuk memajukan pendidikan di Sijunjung," ungkap Albertha.
"Penyajian Nara sumber, sangat menarik, sehingga peserta tidak merasa bosan dengan penyajiannya. Banyak ilmu yang beliau berikan pada peserta TPN9 ini, luar biasa KGB Sijunjung," ungkapnya.
Menurut Kepala Sekolah ini, guru harus mampu berubah sesuai tuntutan zaman.
Kepala SDN 4 Padang Laweh, Kecamatan Koto VII, Herwita Mingriani, S.Pd mengatakan, dalam suasana perubahan ini, guru, kepala sekolah, pengawas sekolah harus mampu berubah sesuai dengan perubahan itu demi kemajuan pendidikan.
Apalagi sesudah kita diterpa oleh pandemi covid-19, banyak teknik pembelajaran yang berubah. Suka tidak suka, mau tidak mau seorang guru harus mampu berubah sesuai tuntutan zamannya.
Apalagi sesudah kita diterpa oleh pandemi covid-19, banyak teknik pembelajaran yang berubah. Suka tidak suka, mau tidak mau seorang guru harus mampu berubah sesuai tuntutan zamannya.
"Yang selama ini kita tidak bisa mengoperasikan lap top, mengakses zoom dan aplikasi lainnya, karena terpaksa atau tidak terpaksa, kini kita telah mampu mengoperasikannya, ini dampak positif dari Covid 19 bagi guru yang mau memanfaatan kesempatan tersebut," ungkap Tata.
"Bila ada guru yang tidak mau berubah sesuai dengan kebutuhan zaman ini, guru tersebut akan menjadi guru yang tertinggal dalam berbagai informasi tentang kemajuan pendidikan itu sendiri," jelas Tata panggilan akrabnya Kepala sekolah yang telah menyandang Pangkat dan Golongan IV B ini.
Berbicara tentang TPN9 Daerah Sijunjung ini, menurut saya ini adalah kegiatan positif dalam menerima pelajaran baru tentang berbagai kemajuan pendidikan dewasa ini. TPN9 adalah wadah bagi para guru yang ingin merubah tampilannya, eksennya sebagai guru penggerak.
Dalam TPN9 Daerah Sijunjung di Balairung Lansek Manih ini, menampilkan Nara sumber dari guru guru hebat, sehingga kami peserta menjadi senang mengikutinya. Nara sumber semuanya hebat hebat, penyajiannya sangat menyenangkan buat kami. Membuka cakrawala kami sebagai pendidik.
Ini kata Pengawas SD Kota Pariaman tentang TPN9 Daerah Sijunjung.
Kita mengetahui dan menyadari bahwa seseorang pendidik yang diamanahi dan dipercaya jadi pengawas tetap harus belajar sepanjang hayat.
Kedua kami juga ingin melihat semua kegiatan Temu Pendidik Nusantara (TPN) ke 9 tahun 2022 yang dipusatkan di Daerah Sijunjung ini, bagaimana sebenarnya cara pelaksanaannya, tekniknya, karena kami di Kota Pariaman belum ada Komunitas Guru Belajar (KGB) atau KGBN Daerah.
Setelah kami langsung mengikutinya disini, kemudian kami ingin juga menceritakan pengalaman kami yang ada di sini ke teman teman guru di Pariaman, bahwa pelaksanaan TPN ke 9 di Kabupaten Sijunjung berlangsung sangat antusias yang diikuti para guru, kepala sekolah dan pengawas sekolahnya.
Kegiatannya TPN 9 ini, sangat menyenangkan dan menambah motivasi bagi peserta, semua ini bisa kami sampaikan kepada guru-guru kami yang ada di Padang Pariaman sebagai motivasi dan inspirasi bagi yang datang Pariaman.
Banyak manfaatnya bagi kami, sebagai orang tua ( Pengawas) bagi guru guru, kami juga berencana akan menerapkan dan melahirkan komunitas Guru belajar nusantara (KGBN) di Kota Pariaman nantinya.
Karena kami menyadari, dengan wadah KGB banyak sekali ilmu dan ketrampilan yang berkaitan dengan kurikulum Merdeka Belajar dapat kita miliki, dapati bersama, ujar Ernawati diaminkan Zuniarti.
Kami lihat sudah banyak guru-guru hebat dan narasumber yang sangat hebat disini, kami salut dan sangat menyenangkan, sangat lengkap penerimaan kami walaupun hanya kami yang datang dari daerah Pariaman hanya tiga orang.
Kami bersyukur dan berterima kasih, karena kami telah dilayanani dan disambutan dengan baik oleh panitia dan teman teman guru di Sijunjung ini.
Teman-teman guru Sijunjung memang sangat luar biasa, bisa menjadi inspirasi bagi kami, tentunya nanti kami akan mengundang Buk Sri Hastuti, M.Pd selaku Pengurus KGB Nasional untuk dapat membidani lahirnya KGB Kota Pariaman, semoga.
Terima kasih guru hebat Sijunjung, ungkapnya.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar