Penghargaan ini di peroleh karena dirinya mampu mengeluarkan kebijakan berwawasan lingkungan dan mendukung program kota hijau yang dicanangkan oleh pemerintah pusat.
Wako Hendri Septa menjadi terbaik II Nasional untuk Kepala Daerah Kategori Kota Besar. Posisi pertama ditempati Wali Kota Surabaya, dan posisi ketiga oleh Wali Kota Balikpapan.
Selain itu, Pemerintah Kota Padang juga mendapatkan penghargaan terbaik III Kriteria Pemerintah Daerah Kategori Kota Besar.
Kedua penghargaan ini diterima Wali Kota Padang Hendri Septa dari Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Alue Dohong di Auditorium Dr. Soedjarwo Gedung Manggala Wanabakti, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta (20/7/2022).
"Alhamdulillah, atas nama pemerintah kota dan warga Kota Padang, kita tentu sangat bersyukur bisa meraih penghargaan ini. Hal tersebut tidak lepas dari kerja keras dan dukungan semua pihak terutama warga Kota Padang. Semoga pencapaian ini senantiasa kita jaga dan kita tingkatkan hingga masa-masa mendatang," ujar Wako Hendri Septa didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Mairizon usai menerima penghargaan.
Selain Wali Kota Padang, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang juga mendapatkan penghargaan Nirwasita Tantra ini. Penghargaan terbaik III kategori Kota Besar, diterima langsung oleh Ketua DPRD Kota Padang Syafrial Kani.
"Penghargaan ini merupakan wujud dan komitmen nyata kita selaku dewan perwakilan rakyat daerah dalam mendukung kebijakan terkait lingkungan, terutama dalam penganggaran," ucapnya.
Sementara itu, Kepala DLH Kota Padang Mairizon mengungkapkan, penghargaan yang diterima adalah berkat sejumlah inovasi yang dilakukan khususnya DLH Kota Padang dalam pengelolaan lingkungan.
"Kata kunci penerimaan penghargaan ini adalah inovasi yang kita lakukan. Alhamdulillah, cukup banyak inovasi yang telah kita lakukan sejauh ini. Diantaranya mulai dari inovasi penegakan hukum, inovasi terkait isu prioritas pengelolaan sampah, inovasi isu mengatasi pembangunan tidak ramah lingkungan dan inovasi terkait isu mengatasi banjir," sebutnya.
"Adapun beberapa inovasi yang sudah kita lakukan sejauh ini, diantaranya, membuat Kubus Apung penjaring sampah, membuat program WASINET (Pengawasan Kebersihan Berbasis Netizen). Melakukan Sampah Daur Ulang agar Masuk Mall, melakukan penanganan sampah secara bertingkat dan terintegrasi, dan penempelan stiker pembatasan sampah plastik pada rumah makan," urai Kadis DLH Kota Padang itu.
Mairizon lalu menambahkan, penghargaan yang diterima juga tidak lepas dari kerjasama yang telah terjalin baik antara Pemerintah Kota Padang dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang selama ini serta dukungan anggaran kegiatan yang meningkat setiap tahunnya.
Sementara itu, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Alue Dohong mengatakan, perihal lingkungan daerah sejatinya sangat bergantung kepada kebijakan setiap kepala daerah. Kepala daerah harus mengeluarkan kebijakan yang mengatur dan menjaga lingkungan agar tetap sehat dan aman.
"Atas nama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI kami ucapkan selamat kepada kepala daerah yang menerima penghargaan tahun ini. Semoga ajang ini akan terus memicu dan memacu setiap daerah dalam meningkatkan pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan di negara yang kita cintai ini," pungkas Menteri.
Turut hadir dalam penyerahan penghargaan tersebut Kepala Dinas PUPR Tri Hadiyanto, Kepala BKPSDM Arfian, Kabag Umum Bobby Firman dan Kabag Prokopim Amrizal Rengganis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar