Kades Kampung Baru Jalnibus, S.Pd.MM: Berikan apresiasi kepada Dinas Pertanian atas sosialisasikan PMK. - Go Parlement | Portal Berita

Breaking

HUT PPWI KE 17

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Mengucapkan Selamat HUT ke 17 PPWI Puji Basuki, SP.MMA Nama lengkapnya Kadis Pendidikan Sijunjung

Kades Kampung Baru Jalnibus, S.Pd.MM: Berikan apresiasi kepada Dinas Pertanian atas sosialisasikan PMK.

Jumat, Mei 20, 2022


Sijunjung(SUMBAR).GP- Kepala Desa Kampung Baru, Kecamatan Kupitan Jalnibus, S.Pd.MM mengatakan, petugas   dari Dinas Pertanian Kabupaten Sijunjung dan Puskeswan  berikan sosialisasi tentang Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) ternak,  kepada masyarakat peternak  di Masjid Al Hidayah Desa Kampung Baru, Jumat (20/5). 


Jalnihus kepada media ini, Jumat(20/5) sore mengatakan  kegiatan  sosialisasi ini dilaksanakan sesudah shalat Jumat, pukul 13.00 itu diikuti sekitar 69 para pemilik ternak kerbau, sapi dan kambing dengan nara sumbernya adalah  Drh. Yani Sugiarti, Jusma Nelni, S.Pt.,  Taufiq Hidayat, S.Pt.,  Khairul Hamid dan  Rizky Nihandra, S.Pt dari Dinas Pertanian dan Puskewan Muaro dan Palangki.


Menurut  drh Yani Sugiharti dalam sosialisasi tersebut, menyampaikan kronologis tentang PMK ini di Indonesia, Virus Penyakit ini berawal dari Belanda pada tahun 1887 lalu,  setelah seratus tahun kemudian,  tepatnya tahun 1986 PMK ini dinyatakan habis di Indonesia. 


Namun, menjelang bulan puasa belum lama ini,  PMK ini muncul lagi di Jawa Timur, kemudian menyebar ke Aceh dan  terakhir ditemukan  di Pasar Ternak Palangki pada tanggal  13 Mei 2022, sehingga  pasar ternak dinyatakan ditutup untuk  sementara waktu, sampai pada waktu yang belum ditentukan.



Terkait dengan cepat tanggapnya Dinas Pertanian dan Puskeswan melakukan sosialisasi tentang  PMK kepada masyarakat dan pemilik ternak, Kades Kampung Baru Jalnihus  menyampaikan Apresiasi atas atensinya Dinas Pertanian dan Puskeswan.


"Sebelumnya  masyarakat pemilik ternak yang  ada di Kampung Baru, sudah  mulai cemas dan kuatir dengan serangan  virus PMK pada ternak mereka, setelah mendengar  informasi ada sapi di nagari tetangga yang sudah terjangkiti PMK ini," ungkap Jalnibus.


Atas pertanyaan media, Jalnibus mengatakan dari 69 pemilik ternak  di Kampung Baru  ada seorang yang bernama Mansurdin Lenggang Sati, beliau  itu adalah pemilik 48 ekor kerbau, sedangkan 68 orang lainnya adalah pemilik sapi yang jumlahnya 123 ekor dan kambing 80 ekor di Desa Kampung Baru ini.



"Mansurdin Lenggang Sati dan pemilik ternak lainnya itu, sangat berterima kasih  atas sosialisasi yang dilaksanakan Dinas Pertanian dan Puskeswan  ini," kata Jalnibus.


Dikatakan Jalnibus, selain menyampaikan  sosialisasi, Dinas Pertanian juga memberikan secara gratis cairan Disinfektan , yang akan disemprotkan pada kandang dan kepada  ternak terutama bagian tungkai kaki ke bawah.


Diingatkan oleh petugas sosialisasi, saat menyemprotkan disinfektan nanti   jangan  lupa memakai masker dan sarung tangan. Disinfektan itu  langsung diserahkan kepada perwakilan masyarakat yakni Amrizal Mantari Kayo, yang akan dibagikan pada masyarakat pemilik ternak lainnya.


Kegiatan ini mendapat simpatik dari  masyarakat pemilik ternak, disamping itu ada juga yang bertanya terkait hewan qurban untuk  Hari Raya Haji mendatang, kata Jalnibus dan  petugas sosialisasi itu menyarankan kepada pengurus mesjid dan mushala atau panitia qurban,  agar selektif mencari hewan qurban yang benar benar sehat, untuk korban tersebut utamakan ternak yang ada di kampung ini, yang kita ketahui sapi, kambing dan kerbaunya  yang tidak  terserang virus PMK.


#GP | Herman.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

IKLAN ADVERTNATIVE

Pages

SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS