Padang Panjang(SUMBAR).GP- Minggu pertama April 2022, harga komoditas di Padang Panjang banyak mengalami kenaikan.
Hal tersebut Kabag Perekonomian dan Sumberdaya Alam Setdako, Putra Dewangga, SS, M.Si, Jumat (08/04/2022).
Dikatakan Putra, kenaikan harga ini berdasarkan hasil Pengawasan terhadap harga rata-rata 45 strategi komoditas pangan di Pasar Pusat Padang Panjang, yang dilakukan Dinas, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperdakop UKM) dan Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan).
Komoditi yang mengalami kenaikan harga di antaranya tepung terigu Segitiga Biru dari Rp 12.000/kg menjadi Rp 13.000/kg. Tepung terigu Cakra dari Rp 13.000/kg menjadi Rp 14.000/kg. Daging ayam broiler dari Rp 31.750/kg menjadi Rp 33.500/kg. . Bawang merah dari Rp 31.500/kg menjadi Rp 35.000/kg. Seledri dari Rp 30.000/kg menjadi Rp 40.000/kg,” terangnya.
Sedangkan komoditi yang turun, sebutnya lagi, di antaranya daging sapi dari Rp 135.000/kg menjadi Rp 130.000/kg. Cabai rawit dari Rp 35.000/kg menjadi Rp 34.750/kg. Cabai merah dari Rp 39.750/kg menjadi Rp 34.250/kg. Bawang daun dari Rp 10.000/kg menjadi Rp 8.000/kg. Terong dari Rp 10.000/kg menjadi Rp 8.000/kg.
Diterangkan, secara umum terjadi kenaikan harga komoditas pada minggu pertama ini.
"Terdapat lima komoditas yang mengalami kenaikan harga dan lima komoditas yang mengalami penurunan harga. Pergerakan turun pada beberapa komoditas dapat terjadi karena penawaran komoditas di pasar yang melebihi permintaan sehingga komoditas mengalami penurunan harga,".
Sementara harga tepung terigu dan daging ayam broiler dipengaruhi oleh beberapa faktor. di atas kebutuhan permintaan di minggu pertama Ramadhan konsumsi dan pembuatan kue lebaran.
Di samping itu kenaikan harga ini juga dipengaruhi oleh naiknya gandum yang menjadi bahan baku tepung terigu dan pakan ayam broiler. Khusus untuk ayam broiler juga dipengaruhi oleh kenaikan harga kedelai dunia yang juga merupakan bahan pakan ternak ayam," tutupnya.
#GP | DF | Cigus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar