Kapolsek Sijunjung Iptu Yusmedi, S.H ketika dijumpai, mengatakan penertiban ini dilakukan, menindak lanjuti surat permintaan Walinagari Pematang Panjang nomor 145/032/Pmt. P-2022 tertanggal 25 April 2022, perihal permintaan bantuan penertiban knalpot kendaraan roda dua yang tidak standar yang ada di Nagari Pematang Panjang.
Hadir dalam pelaksanaan kegiatan penertiban tersebut, Kapolsek Sijunjung Iptu Yusmedi, S.H beserta anggota, Walinagari Pematang Panjang Rio Suzandi beserta perangkat Nagari, FKPM, Babinsa Nagari Pematang Panjang Serka Efendi dan Bhabinkamtibmas Nagari Pematang Panjang Aipda Yuskendra
Kegiatan tersebut dimulai pukul 16.00 wib tim menyisir ke rumah-rumah warga yang sebelumnya sudah di data dan telah diberikan peringatan oleh Walinagari beserta jajaran Nagari untuk mengganti knalpot, supaya tidak lagi menggunakan knalpot racing diberbagai Jorong dalam Nagari Pematang Panjang.
Tim menyisir Jorong Sitampuang, Jorong . Limau Sundai dan Jorong Koman Kociak. Dalam kegiatan tersebut telah diamankan 11 (sebelas) unit knalpot racing milik warga yang diberikan kepada petugas secara sukarela.
Usai melakukan kegiatan penyisiran, pukul 18.00 wib kegiatan semua tim melanjutkan kegiatan berbuka bersama di Kantor Walinagari Pematang Panjang.
Tepat pukul 19.30 wib dilanjutkan kembali ke Jorong Koto Tangah, Jorong Parak Gadang, Jorong Duri, Jorong Pale, Jorong Pondok Jago, Jorong Kalumpang, Jorong Koran dan Jorong Kambuik Koman untuk menyambangi ke rumah yang masih ada warga yang memakai kendaraan menggunakan knalpot racing/bising dan juga berhasil mengamankan tambahan sebanyak 7 (tujuh) unit knalpot racing.
Total keseluruhan hasil kegiatan telah diamankan 18 (delapan belas) unit kenderaan yang berknalpot racing/bising di Nagari Pematang Panjang dan diserahkan kepada Polsek Sijunjung untuk diamankan di Kantor Polsek Sijunjung.
Giat tersebut selesai pukul 22.30 wib dan selama kegiatan berlangsung situasi aman dan terkendali.
Tokoh masyarakat kenagarian Pematang Panjang yang enggan dituliskan namanya mengapresiasi kegiatan penertiban knalpot bising ini, diharapkan kegiatan ini berlanjut dan supaya oleh aparat jorong dan tokoh masyarakat lainya supaya bisa menjadi contoh oleh nagari nagari lainya.
"Sebab keberadaan pengendara yang memakai knalpot racing itu sangat mengganggu kenyamanan masyarakat dan bisa mengundang kegaduhan dalam nagari," tambahnya.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar