Hal itu diingatkan Camat Koto VII Elko saat memberikan pengarahan sebelum penyaluran dana BLT DD Nagari Padang Laweh di kantor Wali Nagari setempat, Senin (11/4).
Lebih lanjut, Elko menyampaikan, penyaluran BLT DD ini adalah bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang ekonominya terdampak pandemi covid-19. Proses penetapan penerima BLT DD melewati prosesi yang cukup panjang dengan melibatkan Pemerintah Nagari, BPN dan unsur lainnya dalam bentuk musyawarah nagari khusus tentang penetapan Penerima BLT DD ini.
Camat selaku pembina penyelenggaraan pemerintahan di nagari, senantiasa akan terus monitoring pelaksanaan penyaluran BLT DD, karena pengawasan oleh Pemerintah pusat melalui BPK RI cukup ketat.
"Tahun lalu Nagari Padang Laweh salah satu sampel dalam pemeriksaan, diperiksa bahkan sampai malam, Alhamdulillah tidak ada hal yang kita langgar tapi perlu penertiban beberapa adminiatrasi sesuai arahan BPK," ungkap Elko.
Sedangkan Wali Nagari Padang Laweh, Jouharuddin menyampaikan, dana BLT yang diterima masyarakat saat ini berjumlah Rp900.000,- untuk periode bulan Januari, Pebruari dan Maret 2022.
Diharapkan, agar penerima BLT dapat mempergunakan dana BLT kepada yang tepat dan bermanfaat sesuai kebutuhannya. Dan juga diharapkan agar penerima BLT ikut aktif dalam kegiatan kenagarian seperti gorong-gorong dan kegiatan lainnya.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar