Kali ini keluarga yang mendapatkan berkah program selama Ramadan yang memasuki jilid kedua atau tahun kedua di masa kepemimpinan Wali Kota milenial itu adalah pasangan keluarga Bapak Aksa (52) dan Ibu Nurleli (46).
Diketahui, mereka dengan tiga orang anaknya yakni Gilang (14), Najwa Putri (13) dan Mutia (11) selama ini tinggal di sebuah rumah yang tak layak huni dan memprihatinkan di Jalan Jati 1 No. 22, RT 02/RW 01 Kelurahan Sawahan, Kecamatan Padang Timur.
Wali Kota Padang Hendri Septa mengatakan, keluarga Bapak Aksa dan Ibu Nurleli tersebut merupakan keluarga ke sembilan yang terpilih mendapatkan bantuan program Semata di Ramadan tahun ini. Sebagaimana diketahui pada Ramadan tahun ini pihaknya bekersama dengan Baznas Kota Padang menyasar sebanyak 11 keluarga dari 11 kecamatan se-Kota Padang.
"Alhamdulillah, program Semata ini sejatinya bertujuan untuk membangun kepedulian sosial bagi warga Kota Padang yang membutuhkan bantuan.
Insya Allah, didukung Baznas Kota Padang rumah mereka akan kita bedah menjadi layak huni untuk ditempati. Mereka kita jemput untuk tinggal semalam di Palanta Wali Kota, lalu berbuka puasa hingga sahur bersama dengan kita. Kita bersyukur, sebelum menuju Palanta membelikan masing-masing mereka sepatu, semoga dapat dipakai pas Lebaran yang tinggal beberapa hari lagi," ungkap Wali Kota Hendri Septa di sela penjemputan, Kamis (21/4/2022).
Sementara itu saat ditemui Aksa dan Nurleli bersama tiga orang anaknya tak kuasa menahan haru seraya bersyukur kepada Allah SWT mendapatkan bantuan dari program Semata tersebut.
“Kami sekeluarga sangat berterima kasih sekali kepada Pak Wali dan jajaran yang membantu kami melalui program Semata ini. Rumah kami dibedah dan juga diajak tinggal sehari di Palanta. Selain itu kami juga dibelikan sepatu. Alhamdulillah ini rezeki dan berkah yang sangat luar biasa bagi kita di bulan suci Ramadan ini," ungkap Nurleli dengan nada haru.
Sewaktu ditanyai seputar kondisi rumahnya Nurleli mengatakan bahwa atap rumahnya banyak yang bocor, bahkan sewaktu terjadi hujan seisi rumah mengalami kebasahan.
"Karena kondisi itulah anak-anak kita saat ini terpaksa tidur sekamar padahal mereka sudah besar-besar. Kami juga tidak memiliki kamar dan wc yang memadai," imbuhnya menceritakan.
Selanjutnya terkait aktivitasnya sehari-hari, Nurleli mengaku untuk membantu kebutuhan keluarga sehari-hari ia bekerja tidak tetap. Kadang menjahit di salah satu usaha konveksi kadang membuat kue. Sementara sang suami hanya bekerja buruh serabutan.
Sewaktu tiba di Palanta rombongan keluarga penerima bantuan program Semata tersebut langsung disambut Ketua TP-PKK Kota Padang Ny. Genny Putrinda.
Pada momen itu mereka pun juga menerima bingkisan dari Dinas Pariwisata Kota Padang, Bank Nagari dan dari HKTI Kota Padang.
Turut hadir mendampingi Wali Kota Padang dalam kesempatan itu diantaranya Kepala Dinas Sosial Ances Kurniawan, Kabag Kesra Fuji Astomi serta Wakil Ketua III Yuspardi dan Wakil Ketua IV Darmadi.
Selain itu juga terlihat Ketua DPC HKTI Kota Padang Dafrawira De Hansen serta Plt Sekcam Padang Timur Silva Okshara bersama lurah dan elemen masyarakat setempat.
#GP|MEP|HMS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar