Padang Panjang(SUMBAR).GP- Wakil Wali Kota, Drs. Asrul mengapresiasi terbentuknya Kelompok Siaga Bencana (KSB) di masing-masing kelurahan. Sebagai pembekalan, KSB diberikan pelatihan dan pencegahan mitigasi bencana oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kesatuan Bangsa dan Politik (BPBD Kesbangpol).
"Di setiap kelurahan sudah mempunyai KSB. Kita berharap pelatihan ini bisa memberikan pengetahuan, tindakan yang mesti dilakukan bila terjadi bencana," kata Wawako Asrul saat membuka Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana bagi Kelompok Siaga Bencana (KSB) Kelurahan Angkatan II, Rabu (30/03/2022) di Auditorium Mifan Waterpark.
Sebelumnya, kegiatan serupa untuk angkatan I telah selesai dilaksanakan pada 28-29 Maret. Sedangkan angkatan II ini, dilaksanakan hingga Kamis (31/03/2022). Secara keseluruhan, jumlah peserta 160 orang yang dibagi menjadi 80 orang tiap angkatannya. Dari 16 kelurahan, masing-masing mengirim 10 peserta dalam satu KSB.
KSB, kata Asrul, hendaknya juga bisa mengatasi kepanikan masyarakat saat bencana. "Yang penting apa yang harus dilakukan mengatasi kepanikan. Tempat evakuasi masyarakat harus ada. Lalu, ada niat yang tulus membantu masyarakat, disiplin dan memiliki mental," ujarnya seraya berharap Padang Panjang terhindar dari bencana.
Sementara itu, Kepala BPBD Kesbangol, I Putu Venda, S.STP, M.Si menyampaikan, pelatihan ini memberikan pengetahuan dan keterampilan tentang mitigasi dan pencegahan bencana kepada KSB yang ada di masing-masing kelurahan.
"Kegiatan ini bertujuan menyiapkan tenaga potensi penanggulangan bencana. KSB yang mempunyai kemampuan yang baik dalam penanggulangan bencana," tuturnya.
Turut hadir, Sekretaris BPBD Kesbangol, Ir. Zulheri, M.M, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Aswirman, S.E, M.M. Narasumber dari BPBD Provinsi Sumbar dan berbagai unsur lainnya.
#GP | DF | Harris
Tidak ada komentar:
Posting Komentar