Hal itu diungkapkan Kepala SMAN 1 Sijunjung Eka Febri, M.Si dalam kata pengarahannya saat mewisuda 89 orang Hafidz Angkatan IV dan penyerahan kembali 251 siswa kelas XII kepada orang tua mereka di Aula SMAN 1 Sijunjung, Rabu (23/3).
Hadir dalam kegiatan wisuda tahfidz dan penyerahan siswa kelas XII kepada orang siswa itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V prov Sumbar, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung diwakili Hasnul Mujadid, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Sijunjung, Koordinator Pengawas SMA Wilayah Kerja Kabupaten Sijunjung, Pengawas Satuan Pendidikan SMAN 1 Sijunjung, Wali Nagari Muaro, Ketua dan Anggota Pengurus Komite SMAN 1 Sijunjung, Orang tua peserta didik kelas XII dan Majelis Guru serta Pegawai Tata Usaha, Siswa siswi SMAN 1 Sijunjung kelas XII, XI dan X.
Lebih lanjut Eka menyampaikan, dimana ada pertemuan disitu ada perpisahan demikian juga dengan siswa kelas XII saat ini.
Semoga ilmu yang diberikan selama 3 tahun kepada kalian di sekolah ini, bisa menjadi anak tangga yang kokoh untuk menaiki tangga tangga berikutnya. Untuk selanjutnya kalian harus pergi lagi, menuntut ilmu untuk menggapai cita-cita dan mimpi kalian.
Berikut ini ada tiga tiga kunci sukses untuk menggapai cita-cita kalian, kata Eka Febri dalam arahannya.
Pertama, tentukanlah target dan tujuan hidup kalian, karena kesuksesan tidak akan datang dengan sendirinya atau hadir begitu saja dalam kehidupan seseorang. Kesuksesan merupakan sebuah proses yang terjadi dari berbagai rangkaian peristiwa.
Kedua, jangan takut bermimpi dan wujudkan mimpi kalian, "Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS: 59:18).
Bermimpilah karena mimpilah yang akan membuat seorang pengecut menjadi berani melangkah dan mimpilah yang akan membuat semangat kita terbakar untuk mewujudkan dan menggapai cita-cita kita.
Ketiga, temukan nilai diri kalian, karena setiap individu memiliki bakat dan potensi yang berbeda dalam diri masing-masing individu. Seorang yang sukses adalah mereka yang mampu melihat bakat dan potensi yang dimiliki serta mampu mengembangkan bakat dan potensinya tersebut.
Kegiatan Tahfiz merupakan program unggulan SMAN 1 Sijunjung. Seluruh siswa diwajibkan untuk mengikuti kegiatan tahfiz dari hari Senin sampai Kamis setelah pulang sekolah bersama dengan 7 orang mentornya.
Jumlah wisuda tahfiz pada angkatan ke IV ini memang berkurang jumlahnya tidak mencapai sesuai yang di targetkan, karena selama pandemi covid 19, siswa tidak bisa tatap muka, sehingga kegiatan tahfidz agak terganggu.
Kita menyadari sekolah bukanlah semata mata tempat memahami konsep-konsep dari mata pelajaran yang dibelajarkan, tetapi lebih luas lagi sekolah merupakan tempat membentuk dan mengembangkan karakter anak didik, menanamkan nilai-nilai agama, menuntun mereka dalam menjalankan perintah agama, sehingga mereka terhindar dari hal-hal yang dilarangan agama.
Dengan membiasakan anak-anak membaca Al Qur’an setiap hari, apalagi menghafal Al Qur’an, kita berharap akan membentuk anak anak yang berkarakter, mereka tahu tentang apa yang dilarang agama dan apa yang dibolehkan.
Dengan terbiasanya anak-anak membaca Al Qur’an, akan semakin meningkatkan daya nalar dan daya ingatnya dalam memahami apa yang dia pelajari. Selain itu juga dengan menghafal Al Qur’an, anak-anak juga akan mendapatkan kemudahan meraih 1 kursi di perguruan tinggi. Karena sekarang beberapa PT membuka peluang menerima calon mahasiswanya melaui jalur Tahfiz.
"Alhamdulillah tahun ini 89 orang anak didik SMAN 1 Sijunjung bisa mengikuti wisuda Tahfidz dengan hafalan paling banyak 5 juz dan paling sedikit 1 juz," ungkap Eka.
Dikatakan Eka, suksesnya kegiatan ini tidak terlepas dari kerjasama yang luar biasa dari semua warga SMAN 1 Sijunjung, mulai dari dukungan dan kotribusi orang tua peserta didik kelas XII, dukungan komite sekolah, guru-guru, tata usaha, Pengurus OSIS dan dukungan alumni SMAN 1 Sijunjung.
"Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Panitia Pelaksana, semua pihak yang telah mensuport acara ini karena berkat kepedulian dan kerjasama kita semua acara ini bisa terlaksana dengan lancar dan mohon maaf yang sebesar-besarnya jika dalam penyambutan tamu undangan tidak pada tempatnya," harap Eka.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar