Dalam tausiahnya Buya Bustamam Habib dihadapan jema'ah gabungan Gerakan Subuh Berjemaah (GSB) Kecamatan Kamang Baru edisi 212 dan GSB Nagari Kunangan Parit Rantang edisi 36 menyampaikan tiga pelajaran penting dalam peristiwa isra' mikraj Nabi Muhammad Saw.
Pertama, membersihkan hati. Pada saat malaikat dapat perintah dari Allah untuk menjeput Nabi Muhammad, Malaikat Jibril mengoperasi hati Nabi Muhammad, Saw.
Kedua memperbanyak beristigfar atas dosa dosa yang pernah dilakukan baik disengaja atau tidak tersengaja.
Ketiga, untuk selalu memperbanyak berzikir kepada Allah,Swt.
Penyuluh Agama Fungsional (PAF) Emriadi, Ag mengatakan, lebih kurang 350 jemaah GSB hadir dalam acara kegiatan tersebut.
Dikatanya, Pengurus masjid Al Ikhlas, H.Dariman, S.Pd
menyampaikan terimakasih kepada pengurus GSB Kecamatan Kamang Baru dan GSB Nagari Kunangan Parit Rantang yang telah melaksanakan kegiatan GSB di masjid ini, semoga kegiatan GSB seperti ini tetap bejalan dengan semangat
Hadir dalam kegiatan GSB ini, para pegiat GSB Kecamatan Kamang Baru dan pegiat GSB Nagari Kunangan Parit Rantang, para Ninik dan tokoh masyarakat setempat.
Anggota DPRD Sijunjung yang juga Ketua Fraksi PPP dan pegiat GSB Kecamatan, Mukhlis, S.Hi berpesan, dengan peringatan Hari Jadi Kabupaten (HJK) Sijunjung ke 73 kita isi dengan kegiatan yang positif.
Ditambahkannya GSB adalah salah satu wadah untuk meningkat ke imanan kita kepada Allah, SWt.
"Secara selanjutnya, Pengurus GSB Kecamatan Kamang Baru Kecamatan Kamang Baru dan GSB Nagari Kunangan Parit Rantang menyerahkan kenang-kenangan kepada Pengurus masjid Al Ikhlas diterima oleh H. Dariman, S.Pd
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar