Dalam amanatnya dihadapan peserta upacara terdiri dari guru dan santri Yayasan tersebut memaparkan beberapa kunci untuk meraih sukses bagi generasi kedepan nya.
Disebutkan Ustadz Hendri Syofyan motivator muda Sijunjung itu, setiap sesuatu memiliki kunci. Ingin memasuki suatu tempat, ada kunci untuk membuka, sehingga kita bisa memasukinya. Ingin menggapai suatu harapan dan cita-cita, ada juga kunci untuk membuka cakrawala dan wawasan sehingga mudah mendapatkan segala harapan dan cita-cita itu.
Demikian juga dengan belajar dan menuntut ilmu, ada kunci yang perlu diterapkan agar kita mudah meraihnya. Jika kuncinya belum didapatkan dan tidak dilakukan, maka besar kemungkinan kita tidak akan dapat meraih keilmuan yang harapkan. Ambil dan terapkanlah kunci belajar ini agar ananda semua mudah dalam mendapatkan ilmu.
Pertama : Hormatilah Orang Tua dan Taati sang guru
Orang Tua merupakan yang sangat kita mulyakan maka ridho orangtua akan membuat kita sukses atas ilmu yang diajarkan oleh guru kita maka kita menjadi anak pintar, maka hormatilah orang tua kita dan taatilah guru kita, maka kita akan dicintai Allah dan makhluknya.
Mintalah doa orangtua dan guru kita dalam shalat malamnya agar ananda kelak menjadi ilmuwan yang berkarakter, pengusaha sukses, dokter yang penyejuk, ulama yang mumpuni, TNI/Polri membela rakyat dan surga itu berada sama ortu kita.
Kedua : Semangat atau sungguh-sungguh.
Untuk mendapatkan ilmu, para penuntut ilmu harus memiliki kesungguhan. Sungguh-sungguh ingin mendapatkan ilmu. Jika mencari ilmu perlu kesungguhan kita ambil pelajaran dari Ibnu Sina sang ahli kedokteran dan juga hafizul Qur'an, dan kita lihat bagaimana Buya Syafii Ma'rif sebagai Tokoh Nasional yang putra Kabupaten Sijunjung, beliau menuntut ilmu berjalan kaki untuk sampai ke Lintau, begitu gigihnya beliau menuntut ilmu.
Harapan besar kami kepada ananda semuanya, kami rindu hadir kembali Ibnu Sina zaman kini di lembaga pendidikan Islam Unggul terpadu, kami rindu pula lahir sosok Syafi'i Ma'rif di lembaga ini.
Maka sawah ananda adalah mengisi kepala, semakin banyak isi sawah ananda, maka akan luas dan semakin hebatlah ananda nantinya.
Ketiga : Isilah Tanganmu dengan keterampilan agar kamu menjadi manusia mahir
Maka galilah potensinya maka raih prestasi, "Saya yakin ananda sangat banyak potensinya yang belum tersalurkan, maka hari ini galilah potensinya semoga ananda akan menjadi manusia yang mahir, jangan sampai kita ditelan zaman, tetapi jadilah kita yang menjadi pengatur zaman ini," tegas Syofyan.
"Saya tunggu ananda di pintu Gerbang Kesuksesan," ujar Ustadz Syofyan.
"Semoga amanat upacara ini bisa memacu semangat ananda semua, kami tunggu kesuksesan ananda semuanya," tutup Syofyan mengakhiri amanatnya.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar