Padang Panjang(SUMBAR).GP- Bakat para siswa SMPN 6 patut diacungi jempol. Setelah sukses dengan alat screening penciuman digital guna mendeteksi Covid-19, kali ini siswa di sekolah itu akan berkolaborasi dengan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) untuk mendigitalisasikan koleksi PDIKM (Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau).
Kolaborasi antara siswa SMPN 6 dengan Disporapar itu, diinisiasi dan penuh penuh Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano.
“Kreativitas siswa kita di SMPN 6 di bidang IT (teknologi informasi) sangat patut diapresiasi. Untuk itu, kami mendorong para siswa untuk bisa berkolaborasi dengan Disporapar dalam mendigitalisasi PDIKM,” ungkap Fadly saat menggelar rapat bersama Disporapar, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Perpustakaan dan Kersiapan, Dinas Kominfo, serta Kepala SMPN 6, di Balaikota, Kamis (27/ 01/2022)
Dikatakan Fadly, dalam waktu dekat, para siswa SMPN 6 akan membuatkan Code QR yang akan ditempatkan di Museum Bustanul Arifin PDIKM.
“Nantinya setiap benda yang ada di Museum Bustanul Arifin, akan dibuatkan Code QR-nya. Saat pengunjung men-scan QR tersebut, otomatis akan mendapatkan informasi dari setiap benda yang ada di museum tersebut,” tuturnya.
Jika Project Base ini selesai, lanjut Fadly, Pemerintah Kota akan meresmikan karya siswa Padang Panjang itu.
“Karya para siswa akan kita luncurkan dan patenkan sebagai sebuah karya anak-anak Padang Panjang yang bisa dimanfaatkan masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke Padang Panjang,” tuturnya.
#GP | DF | King
Tidak ada komentar:
Posting Komentar