Padang Panjang(SUMBAR).GP- Guna menyinkronisasikan program kerja lintas sektoral dalam mewujudkan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) berkualitas, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) menyelenggarakan koordinasi koordinasi Pokja Bunda PAUD di Aula Disdikbud, Selasa (14/12/2021) .
Rapat ini dihadiri Bunda PAUD, dr. Dian Puspita Fadly Amran, Sp.JP, Kepala Disdukbud, Drs. M. Ali Tabrani, M.Pd, Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin, Tismaria, SE, M.Si, lurah se-Padang Panjang, Himpaudi, organisasi mitra PAUD dan pihak terkait lainnya.
Dalam rapat tersebut, penanggung jawab setiap PAUD memaparkan lima layanan dasar anak dini. Di antaranya adalah pendidikan, layanan kesehatan gizi dan perawatan, layanan pengasuhan, layanan perlindungan, serta layanan kesejahteraan.
Bunda Dian menyampaikan, penting sekali peranan Bunda PAUD untuk membentuk kualitas PAUD lebih baik lagi ke depannya.
Dikatakannya, target agenda pendidikan 2030 untuk PAUD adalah memastikan seluruh anak laki-laki dan perempuan memperoleh akses terhadap perkembangan, perawatan dan pendidikan pra-SD (PAUD) yang bermutu untuk menjamin kesiapan memasuki pendidikan dasar.
PAUD membutuhkan metode dan kurikulum, memerlukan guru dan pengelola yang berilmu di bidangnya, dan memahami psikologi anak yang mungkin saja berasal dari berbagai latar belakang sosial ekonomi.
"Pendidik menjadi hal utama dalam PAUD ini, karena yang mengajarkan anak bisa beradaptasi dan berinteraksi serta berkomunikasi yang baik adalah pendidiknya," kata Dian.
Sementara itu, Ali Tabrani, menyampaikan, untuk mencapai dan mewujudkan PAUD yang berkualitas, semua pihak harus lakukan sinkronisasi dan berkoordinasi, terlibat di dalamnya.
"Lima program PAUD yang disampaikan penanggung jawab ini, harus bisa diwujudkan ke depannya. Ini menjadi acuan bagi kita ke depan untuk menjadikan generasi penerus yang berkualitas," katanya.
#GP | DF | Cigus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar