"Hallo, hallo masyarakat pengunjung Pasar Inpres Muaro Sijunjung yang kami muliakan...., Mari kita kunjungi pos vaksinasi di Ruang Terbuka Hijau ( RTH) Logas untuk divaksin bagi yang belum vaksin 1 atau vaksin ke 2," ujar Syafril mengawali Penyuluhannya memakai mikrofon.
Disampaikan Syafril, tim vaksinasinator tidak sembarangan menyuntikan vaksin, tetapi pada meja kedua sesudah pendaftaran dicek kondisi tubuh masyarakat dulu, bila ditemukan indikasi tidak layak vaksin, orang itu gak jadi divaksin.
Seseorang pedagang pasar berkomentar " orang Iyo banyak takut divaksin takut sakit dan takut mati oleh vaksin tu Pak," kata penggalas itu kepada Kasat Binmas.
Kasat Binmas Syafril lalu menangkisnya "He he, jangan percaya juga dengan berita berita hoaks itu, kadang pembuat berita hoaks itu, lah lebih pintar dan mendahului keputusan Allah.
"Jangan mau divaksin nanti bisa sakit dan mati, kata pembuat berita hoaks itu. Itu berarti lah hebat pula dia dari Allah, SWT yang Maha Kuasa itu," jelas Syafril dai kondang Sijunjung ini.
Disebutkan Kasat Binmas Polres Sijunjung, program vaksinasi ini merupakan ikhtiar dan usaha umat beragama menghindari resiko dari covid-19.
"Usaha, ikhtiar dan tawakal perlu dilakukan umat beragama dalam kehidupan kita di dunia ini," ungkap Syafril menegaskan.
Kepada media ini Kasat Binmas Syafril mengatakan, kita tidak akan bosan bosannya menghimbau masyarakat agar segera melakukan vaksinasi dirinya pada pos pos yang ada, untuk membuat imun tubuhnya, sehingga terhindar dari covid-19 ini.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar