Salah satu upaya yang dilakukan Pemkab melalui Kantor Kesbangpol dan Linmas Kabupaten Sijunjung menggelar Penyuluhan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Aula Kampus Stiper Sawahlunto/Sijunjung, Selasa (30/11).
Hadir kesempatan itu, Unsur Forkopimda Kabupaten Sijunjung serta undangan lainnya.
Seperti dilansir MC Sijunjung, dalam laporannya Kepala Kantor Kesbangpol dan Linmas, David Rinaldo menyebutkan tujuan penyuluhan tersebut memberikan pemahaman tentang bahaya narkoba di kalangan remaja.
“Mudah-mudahan melalui kegiatan ini, semakin meningkatkan dan meneguhkan komitmen kita dalam memerangi bahaya Narkoba sekaligus dapat mencegah peredaran gelap narkotika di Ranah Lansek Manih,” ungkapnya.
Dikatakan David, adapun peserta dalam penyuluhan tersebut berjumlah 30 orang mulai dari mahasiswa Stiper SWL/SJJ dan mahasiswa Stit Al-Yaqin Sijunjung.
“Kegiatan berlangsung selama satu hari, dengan narasumber Kasat Narkoba Polres Sijunjung, AKP Edi Harto, Kasi Intel Kejaksaan Sijunjung, Eri Yanto dan Kepala BNNK Sawahlunto, AKBP Erlis,” ujar Kakan Kesbangpol.
Sementara, Bupati Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir mengakui permasalahan peredaran narkotika sudah merusak tatanan kehidupan masyarakat tanpa mengenal usia, status sosial dan jenis kelamin.
“Parahnya lagi, korbannya sudah merambah kalangan pelajar. Kondisi ini tentu memerlukan penanganan serius, bukan saja oleh Pemerintah, akan tetapi harus didukung juga partisipasi dan peran aktif segenap lapisan masyarakat maupun mahasiswa yang ada di Kabupaten Sijunjung,” jelasnya.
Ia berharap kepada mahasiswa Stiper dan Stit Al-Yaqin, jangan sampai ada mahasiswa di Sijunjung yang mengonsumsi narkoba. “Mari sama-sama kita berantas narkoba di Ranah Lansek Manih. Apabila mengetahui penyalahgunaan narkoba dilingkungan masing-masing berikan informasi kepada Kepolisian maupun kepada BNNK,” ungkapnya.
Kemudian, kondisi saat ini sebut Benny, banyaknya para remaja di Sijunjung yang menggunakan lem. “Untuk itu kepada orang tua, agar menjaga dan berikan perhatian terhadap anak-anak kita supaya bisa terhindar dari bahaya penyalahgunaan obat-obatan terlarang itu,” tegas Bupati muda itu.
#GP | Herman | Dicko
Tidak ada komentar:
Posting Komentar