Buktinya dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun pelajaran 2021/2022 tidak dapat diterima sebanyak 33 orang dari yang mendaftar 249 orang, karena daya tampung yang ada hanya untuk 216 peserta didik.
Pada Sabtu (20/11) SMAN 7 Sijunjung menerima tamu kunjungan balasan dari SMAN 5 Sijunjung yang berkampus di Sumpur Kudus dalam even pertandingan olahraga persahabatan dan menjalin Silaturahmi guru, tenaga pendidik dan staf Tata Usaha kedua sekolah tersebut.
Saat penulis sampai di pintu gerbang, seorang satpam membukakan pintu gerbang dengan ramah dan santun berujar, "Silakan masuk Pak !
"Disana parkirnya Pak," ungkap Satpam sembari menunjukan lokasi parkiran di sisi kiri gedung SMAN 7 Sijunjung itu.
Di ruang Kepala Sekolah, penulis diterima oleh Kepala Sekolah Zulfira, S.Pd.M.Si dan Ketua Komite SMAN 7 Sijunjung Abizar, Dt.Rang Kayo Putih yang sedang berbincang bincang soal sekolah.
"Kepala SMAN 7 Sijunjung ini dengan Komite seperti mata uang logam, satu sisinya Kepala Sekolah dan sisi lainnya Komite sekolah," ungkap A.Dt. Rang Mayo Putih memulai caritanya pada penulis.
Artinya ada kesesuaian visi, misi serta keinginan yang sama kedua belah pihak untuk memajukan sekolah, papar Ketua Komite yang juga mantan pejabat pendidikan di Sijunjung ini.
Dikatakan Ketua Komite SMAN 7 Sijunjung, sekolah ini berdiri di atas tanah seluas 18.270 m persegi dengan kondisi tanahnya perbukitan, kini sekolah semakin cantik dan indah, serta asri setelah ditata secara seksama oleh Kepala Sekolah ketiga ini bersama rekan rekan guru dan tenaga kependidikan lainya.
"Seperti 13 lembaga SMAN lainnya di Kabupaten Sijunjung, kami selalu berpacu baik akademik maupun non akademik, di SMAN 7 Sijunjung ini, kita saban hari, minggu, bulan, tahun berganti tahun terus berjuang untuk fisik maupun dengan mutu serta berupaya menciptakan sekolah yang bisa diminati para siswanya," aku Zulfira putera Sumpur Kudus itu menerangkan.
"Alhamdulillah, dibidang fisik telah berdiri Gerbang dengan kokoh dan indah yang didesain dan diawasi langsung oleh Kepala SMAN 7 Sijunjung, Bapak Zulfira SPd. MSi," ungkap seorang guru berkomentar.
"Dengan berdirinya gapura atau gerbang itu, SMAN 7 Sijunjung tampak lebih indah dan elegan. Sehingga semangat tenaga pendidik( Tendik) dan tenaga kependidikan serta para siswa lebih meningkat. Kami jadi bangga dan percaya diri jadi bagian dari SMAN 7 Sijunjung ini," ungkap guru lainnya.
"Semua capaian kegiatan di sekolah ini, baik bidang pembangunan fisik, termasuk taman taman, pohon perindangan, mutu akademik dan ekstra kurikuler berjalan dengan baik dan lancar, berkat kerjasama semua tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, tidak kalah pentingnya dorongan moril dan material dari komite sekolah yang dipimpin Pak Abizar Datuak Rang Kayo Putih," tutur Zulfira.
Dikatakan Zulfira, selain bidang pembangunan fisik, kita juga berpacu bidang mutu akademik dan non akademik yang diasuh oleh guru guru profesional.
Pada tahun 2019, SMAN 7 Sijunjung mengantongi 27 item perolehan juara I, II dan III bidang akademik dan non akademik pada tingkat Kabupaten Sijunjung dan Propinsi Sumbar. Pada tahun 2021 baru 11 item memperoleh juara I, II dan III pada tingkat Kabupaten dan Propinsi bidang akademik, non akademik. Tahun 2020 karena Covid-19 tidak ada kompetisi.
SMAN 7 Sijunjung kini memiliki personil 44 orang, terdiri dari Tenaga pendidik 20 orang Pegawai Negri Sipil (PNS) dan 14 orang tenaga Non PNS. Dan Tenaga kependidikan 10 orang dengan status PNS 1 orang dan 9 orang Non PNS.
Struktur manejerial di SMAN 7 Sijunjung, Wakil Kepala Bidang Kurikulum dan Humas dipegang Rosyanti, S.Pd., Bidang Kesiswaan Nina Susanti, S.Pd., dan Bidang Mutu diamanahkan kepada Yulia Hamdani, S.Pd.
Kemudian bidang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dipercayakan kepada Dra.Agustini dan Novianis, S.Pd. Bidang Olahraga dibina oleh Joni Asmadi, S.Pd dan Ferdy Febriyansyah, S.Pd.
Kegiatan ekstra kurikuler (Ekskul) yang giat kita laksanakan di SMAN 7 Sijunjung ini adalah Ekskul Forum Annisa, Tari, English Club, Bola Voli putera dan puteri, futsal, basket putra dan putri, Pramuka, UKS, PIK- R, Pidato Adat, Tahfiz Quran, LCC Al Quran, Tarung Derajat, pelatihan perfilman dan vokal masing masing ada penanggung jawabnya.
Masih menurut Zulfira, untuk pendukung keindahan dan ke asri an sekolah, di SMAN 7 Sijunjung juga telah ditanami dengan pinang wangi disekeliling sekolah 400 batang, mangga 30 batang, jambu 10 batang.
Disamping ditanami pohon yang akan menjadi tanaman produktif, dilokasi dan tempat stategis juga ditanami berbagai macam bunga seperti bungga cemara kipas, cemara salju, pucuk merah, melati dan berbagai macam bunga dengan pot bunga yang cukup antik dan indah.
"Yang tidak kalah menariknya, kini SMAN 7 Sijunjung sedang menggiatkan Ekskul perfilman dan TV smanjusi dipimpin Afrinal, S.Sn alamamater ISI Padang Panjang, semua alat dan perangkatnya telah kita fasilitasi," tutur Zulfira.
Penanggung jawab kegiatan yang juga Produser lapangan/mentor Crew SMAN 7 Sijunjung Creative Afrinal, S.Sn kepada media ini menuturkan, kebanyakan perempuan yang sangat tertarik denga Ekskul ini, dari 25 orang yang ikut mendaftar dari kelas X,XI dan XII hanya 5 yang laki laki, selebihnya selebihnya perempuan.
Dalam perjalanan satu semester, sudah 5 film yang siap oleh tim Ekskul ini, pertama film Buyuang jo Upiak. Karya film ini drama fiksi yang berlatar belakang kebudayaan dan adat istiadat Minangkabau. Film ini masuk nominasi diajang festival film tingkat pelajar seluruh Indonesia di Jakarta, disamping juga ada 10 poster terbaik tahun 2021.
Karya kedua film Menebus Dosa. Film ini bercerita tentang krisis moralitas pada pelajar. Film ini diikutkan dalam FLS2N tingkat Nasional tahun 2021.
Karya ketiga adalah Film Viar Karya. Adalah film yang bercerita tentang petugas kebersihan yang bekerja tanpa pamrih untuk kebersihan lingkungan. Karya ini diikutkan pada perlombaan promosi motor Viar Karya di Jakarta tahun 2021.
Karya siswa keempat adalah film Teka Teki.Film ini bercerita tentang tiga orang siswa yang berusaha mencari jawaban teka teki politik, bencana alam dan corona. Film ini diikutkan dalam ajang Film festival Mifes di Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang tahun 2021.
Kelima Film Tujuh Warna Pelangi untuk Indonesia. Film ini dibuat untuk memperingati hari Pahlawan 10 November. Film ini diikutkan dalam ajang Film tingkat pelajar se Sumatera Barat yang diadakan Dinas Pendidikan Propinsi Sumbar tahun 2021. Sekarang lagi menunggu hasil penjuriannya.
Selain pembuatan film diatas, para anak anak SMAN 7 Sijunjung juga sukses membuat videoklip lagu, seperti Sabyan, Gambus, Profil Sekolah dan dokumentasi sekolah lainnya.
Dikatakan, lengkapnya biodata Crew SMAN 7 Sijunjung Creative sebagai Producer : Zulfira, S.Pd.M.Si
Producer Lapangan/Mentor : Afrinal, S.Sn., Pimpinan Produksi: Salbeni Negta, Sutradara : Afrina, Dewi Safitri dan Suci. Penulis Skenario: Lanang Wicjaksono, Shound: Abiezah. Wardrobe: Rani Safitri, Kamera : Kesi Putri, Scrip Cautuiniti: Zalra , Make Up : Salsa dan Talenkoordinator: Putri Safitri.
Dikatakan Afrinal, selain aktif memproduksi film, para siswanya juga aktif dalam program TV. Dengan adanya Studio TV smanjusi ini, membuat siswa semakin begairah dan terus meningkatkan karyanya.
Dalam promosi sekolah kami juga aktif memanfaatkan Youtube yang semakin bertambah subscribe nya dan sekarang sudah dapat iklan ig.fb dan wa.
"Keberadaan TV dan Film di SMAN 7 Sijunjung ini, memberikan dampak positif bagi sekolah terutama dalam promosi via internet dan menambah gaya tarik siswa SMP daerah ini untuk melanjutkan pendidikannya di SMAN 7 Sijunjung," papar Afrinal yang juga putra Sumpur Kudus itu.
Sedangkan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum dan Humas Rosyanti, S.Pd dalam menjawab pertanyaan media menyatakan," Saya melihat, Pak Zulfira itu punya komunikasi positif dengan semua guru dan staf.
"Beliau selalu, merangsang semua guru dan personil untuk lebih maju lagi kedepannya. Beliau juga memberikan perhatian lebih kepada kegiatan ekstra kurikuler tanpa mengabaikan akademik, agar para siswa bisa mengembangkan dirinya.
Begitu juga dalam pembangunan sekolah, secara fisik telah banyak yang dilakukannya, sehingga SMAN 7 Sijunjung lebih presentatif dalam meningkatkan mutu Pendidikan," terang Rosyanti.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar